-dan lain-lain.
Dominan Otak Kiri
- memiliki potensi dalam bidang tertentu seperti senang membaca, senang menulis dan biasanya pintar dalam ilmu berhitung.
- lebih berpikir menggunakan logika atau menyukai fakta
- pandai matematika
Menurut penelitian, begitulah karakteristik yang ada pada manusia dengan dominan hemsifer otak yang berbeda. Di dalam teori tersebut dijelaskan bahwa pada setiap bagian yang ada pada otak berfungsi untuk mengontrol cara pola pikir manusia yang berbeda- beda. Dan hebatnya lagi, ada yang mengatakan bahwa dengan mengetahui seperti dominan otak kita, kita juga dapat menentukan atau mengetahui pekerjaan apa yang cocok atau yang bisa didapatkan.Â
Tetapi hal ini kebenarannya tidak pasti. Karena dalam sebuah hasil MRI ternyata tidak membenarkan bahwa salah satu bagian dalam otak bisa mendominasi atau menentukan bentuk kepribadian seseorang. Karena, keduanya ini memiliki keterkaitan dan berhubungan. Bahkan jumlah jaringan yang dimiliki orang seperti dominan kanan atau kiri juga tidak memiliki perbedaan khusus. Jumlahnya sama.
Pada sebuah penelitian menyebutkan bahwa kedua bagian otak tersebut memang memiliki fungsinya masing- masing. Contohnya seperti otak kanan memiliki peran dalam mengikuti arahan. Dan otak kiri berperan dalam menjalankan bahasa atau komunikasi. Tetapi dengan adanya keduahal diatas ini tidak membenarkan adanya dominan kanan dan dominan kiri dengan adanya kepribadian seseorang.
Kedua bagian hemisfer tersebut sebenarnya bisa dimaksimalkan peranannya. Namun memang tidak semua orang bisa melakukannya. Tetapi akan lebih baik jika kita sebagai manusia berani mencoba untuk memaksimalkan kedua fungsi otak kanan dan kiri menjadi seimbang daripada hanya condong terhadap satu fungsi saja baik itu kanan maupun kiri.
Inilah beberapa hal yang dapat penulis tangkap dan sampaiakan kepada pembaca. Mungkin jika belum menjawab rasa keingintahuan pembaca, boleh dan disarankan untuk mencari sumber referensi atau artikel di media lainnya. Tetapi kembali pada judul, penulis tegaskan jangan hanya peduli dengan belahan jiwa ya, peduli dan mengerti tentang belahan otak juga perlu kita lakukan ;) . Sampai jumpa dan selamat membaca!
Referensi: