Hancur lebur sudah hati ini dilanda
Pecah berkeping seolah tak dapat terpikir
Kacau bagai hidup tak ada lagi guna
Cermin seolah bagai bayang nestapa
Hari ini aku wanita pertama kali membencimu
Sangat membencimu, bagaimana tidak?Â
Aku mempercayaimu lebih dari mempercayai diriku sendiri
Aku menyayangimu lebih dari menyayangi diriku sendiri
Bahkan aku mencintaimu lebih dari mencintai diriku sendiri
Ku coba teriak dengan harap keadaan akan kembali semula
Mencoba menyakiti diri seolah tak adalagi yang dapat ku perjuangkan dalam hidup ini
Lantas, apa ku salah melakukah hal sekonyol ini hanya karena putus cinta?Â
Cinta yang hanya mengenal bahagia tanpa tau bagaimana menderita setelahnya?
Jika boleh aku ingin menamparnya, memukulnya dan merobak rabik wajahnya
Meminta tuk menghapus segala bayang kenangan dalam pikiran
Hancurkan segala barang pemberian
Dan menenggelamkannya di lautan
Lemah Ayu, Keryasemaya, Indramayu
Jumat, 17 Juli 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H