Perjalananamu sungguh amatlah berliku
Mengandung lamanya sembilan bulan rela ia korbankan meski kadang tidur pun tak enak dirasakan
Melahirkan sosok anak yang selama ini ia harapkan meski nyawa menjadi taruhan
Menyususi dan mengganti popok menjadikannya tak kenal waktu dalam membesarkan
Dia adalah ibu. Sepenuh hati ibu mengajarkan anak untuk belajar berbicara dan berjalan
Tak sampai disitu, dengan suka rela ia berkorban apapun untuk sang anakÂ
Tak jarang jika ibu memilih menyembunyikan rasa lapar dan mengatakan "ibu sudah kenyang"
Ketulusan dan kelembutan hatinya tidaklah dapat digantikan
Namun apa jadinya, hanya alasan sepele anak tega mempidanakan
Tak ada niatan bagi ibu untuk tidak memenuhi keinginan
Jikalau ada yang demikian pastilah ada alasan yang menurutnya belum dapat diberikan
Ekonomi menjadi hal utama dalam sebuah pertengkaran
Namun, Â ketahuilah ibu membesarkanmu dengan kasih sayang
Bukankah seorang anak membalas kasih sayang ibu dengan hal kebaikan, bukan dengan cara mempidanakan?Â
Lemah Ayu, Â Kertasemaya, Indramayu
Selasa, Â 7 Juli 2020
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI