Mohon tunggu...
Nabila Shobawa
Nabila Shobawa Mohon Tunggu... Guru - Teacher

Focus on the positives and be grateful

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Aku Menyesal

19 Juni 2020   21:41 Diperbarui: 19 Juni 2020   21:42 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

idntimes.com

Sunyinya malam dengan gelapnya lampu di jalan

Menjadikanku meraba jalan dengan lampu yang terang

Tersandung oleh banyak bebatuan rasanya tak begitu menyakitkan

Daripada pedihnya suatu harapan

Aku menyesal

Menunggu dalam sebuah penantian panjang

Berharap ia kan menjadi milikku

Bersamaku dalam dekapan rindu

Namun itu hanya bayang kelabu

Aku menyesal

Ia yang pernah ku anggap segalanya

Pada akhirnya meninggalkan

Dengan cara yang menyedihkan

Aku menyesal

Telah membiarkan 

Juga menelantarkan

Wahai binatang peliharaan

Duhai kucingku tersayang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun