Mohon tunggu...
Avana
Avana Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Hobi membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Home

4 Tips Memilih Tempat Tidur Berdasarkan Pengalaman Pribadi

29 Agustus 2022   15:10 Diperbarui: 29 Agustus 2022   15:21 1568
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://www.ruparupa.com/ 

Beberapa bulan yang lalu, saya baru saja mengganti salah satu furniture utama di kamar tidur, yakni ranjang setelah pemakaian bertahun-tahun lamanya. Namun, saya membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memilih ranjang. Soalnya, saya mengutamakan kualitas tempat tidur supaya badan tidak terasa pegal saat bangun tidur.

Dari pengalaman tersebut, saya belajar banyak dan menemukan 4 tips utama sebelum memutuskan untuk membeli tempat tidur. Maka dari itu, dalam artikel kali ini, saya akan membagikan pengalaman pribadi dan tips buat kamu memilih tempat tidur nantinya. 

Pengalaman Membeli Tempat Tidur di Informa

Waktu itu, saya sudah research beberapa toko offline yang menyediakan tempat tidur. Kebetulan, saya mengunjungi ketiga toko dan Informa yang terakhir. Nah, saat pertama kali saya masuk ke toko Informa di pusat perbelanjaan dekat rumah, saya disambut baik oleh para karyawannya yang ramah senyum. 

Tanpa pikir panjang, saya segera bertanya mengenai berbagai tempat tidur yang tersedia di toko. Lalu, karyawan Informa itu segera mengajak saya untuk melihat-lihat kasur, dipan, serta headboard. Mereka juga menjelaskan seluruh perbedaan dari setiap busa, ukuran, warna, dan juga promo yang tersedia. Saat mendengar ada potongan harga hingga 30%, saya jadi makin bersemangat untuk memilih kasurnya.

Kalau dihitung-hitung, sepertinya saya menghabiskan 45 menit hingga 1 jam untuk bertanya mengenai bahan dari setiap kasur dan mencoba setiap tempat tidur di sana. Yap! Saya sengaja mencobanya supaya tahu seberapa cocok bentuk tubuh saya dengan bahan dari setiap ranjang. Apalagi, saya pribadi menyukai kasur yang memiliki tingkat keempukan tinggi. 

Setelah selesai mencobanya, saya memutuskan untuk langsung membeli dipan, kasur, dan juga headboard atau kepala tempat tidur agar satu paket. Soalnya, harganya jadi lebih murah kalau saya langsung membeli satu set lengkap tempat tidur. Ditambah lagi, saya memang suka melihat tampilan headboard-nya yang minimalis dan timeless. Dengan begitu, tempat tidur milik saya nantinya akan tetap menarik meskipun sudah dipakai selama bertahun-tahun.

Sayangnya, saya tidak sempat mengambil gambar dari dipan, kasur, dan headboard yang saya beli waktu itu. Untung saja saya menemukan gambar kasur yang sama persis di situs online mereka. Berikut gambarnya.

Sumber: https://www.ruparupa.com/ 
Sumber: https://www.ruparupa.com/ 

Saat membayar di kasir, saya cukup kaget dengan total harga yang disebutkan. Saya bisa mendapatkan satu set tempat tidur di Informa dengan harga Rp4 jutaan saja. Menariknya lagi, harga tersebut sudah termasuk garansi 1 tahun untuk dipan dan headboard-nya, serta garansi 10 tahun untuk kasurnya.

Setelah itu, karyawan Informa mengantar set tempat tidur saya langsung ke rumah dan membantu merakitnya. Namun, saya harus menunggu 3 jam untuk menggunakan kasurnya karena mereka menggunakan metode roll packed atau kasur yang dikompres, divakum, dan digulung terlebih dahulu untuk masuk ke dalam kardus. 

Setelah 3 jam, akhirnya saya bisa berbaring di atas set tempat tidur yang baru saja dibeli di Informa. Oh iya, kasurnya juga sudah dilengkapi dengan 1 bantal dan 1 guling di dalamnya, ya.

Lantas, Apakah Produknya Memuaskan?

Sumber: https://www.ruparupa.com/ 
Sumber: https://www.ruparupa.com/ 

Saya sudah memakai set tempat tidur dari Informa selama 10 bulan hingga artikel ini ditulis. Sejauh ini, saya puas dengan produk yang didapatkan. Apalagi, kasur yang saya pilih berbahan lateks dengan teknologi pocket spring atau pegas yang tidak berkaitan satu sama lain.

Jadi, ketika adik saya menginjak atau berlompat-lompat tepat di bagian sudut kasur, bagian sudut lain yang saya duduki tidak terkena goyangan. Sangat menarik, bukan? Kemudian, saya juga suka dengan bantal dan gulingnya yang terbuat dari bahan memory foam atau busa padat. Soalnya, leher saya tidak pegal sama sekali selama tidur dan terasa lebih nyenyak. 

Sejauh ini, pengalaman berbelanja saya di Informa cukup positif, mulai dari karyawan hingga nilai fungsi dari setiap produknya. Apalagi, kasur ini memiliki garansi selama 10 tahun yang membuat saya tidak khawatir sama sekali selama penggunaannya.

Tips Memilih Tempat Tidur dari Pengalaman di Atas

Saya mempelajari beberapa hal baru saat membeli tempat tidur beberapa waktu lalu. Menurut saya, tips di bawah ini penting untuk dibagikan kepada teman-teman agar bisa membeli tempat tidur yang tepat.

  1. Ukur Luas Kamar

Saat pertama kali mengunjungi toko furniture, saya belum mengukur luas kamar terlebih dahulu. Akibatnya, saya jadi bingung dan mengira-ngira ukuran kasur yang tepat untuk di kamar. 

Namun untungnya, saat saya mengunjungi Informa, saya sudah menyempatkan diri untuk mengukur keseluruhan luas kamar sehingga saya bisa segera mengetahui ukuran ranjang yang ingin dibeli. Yap! Saya memutuskan untuk membeli ranjang dengan ukuran 120x200 cm agar masih ada sisa ruang yang bisa digunakan untuk meletakkan lemari dan kabinet.

Jadi, usahakan kamu sudah mengukur luas kamar terlebih dahulu supaya tidak memilih kasur yang terlalu besar atau kecil, ya.

  1. Ketahui Bahannya

Tentu, kita harus mengetahui jenis bahan yang sesuai dengan selera. Kalau saya sendiri, kemarin memilih bahan lateks karena memiliki kontur yang sesuai dengan bentuk tubuh. Namun, kamu bisa memilih bahan lainnya juga, seperti memory foam, foam, spring bed, hingga hybrid yang memiliki dua elemen bahan. Nah, usahakan untuk mencari tahu kelebihan dan kekurangan dari setiap bahannya juga.

  1. Coba Berbaring

Sebagai informasi tambahan untuk kamu, jika ingin membeli furniture rumah seperti tempat tidur, kamu wajib mencobanya terlebih dahulu. Soalnya, kamu bisa mengetahui apakah cocok dengan bahan dan tingkat keempukannya. Kebetulan, saat saya mengunjungi beberapa toko furniture kemarin, ada yang melarang pengunjung untuk mencobanya karena takut kotor. Namun, nilai tambah untuk Informa karena saya diperbolehkan untuk berbaring di seluruh tempat tidur yang ada. 

  1. Utamakan Garansi

Saat membeli furniture rumah, biasakan untuk memilih produk yang memiliki garansi dari toko atau merek tersebut. Soalnya, hal tersebut membuat kita sebagai pembeli jadi merasa lebih aman karena bisa segera klaim jika ada masalah atau kerusakan pada produk.

Nah, itu dia beberapa tips yang bisa saya bagikan berdasarkan pengalaman pribadi membeli tempat tidur. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu yang ingin membeli tempat tidur, ya. Selamat berbelanja!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun