3. Stimulasi dan pengalaman : Pengalaman langsung dalam menciptakan sesuatu, menghadapi tantangan, dan menemukan solusi kreatif akan membantu meningkatkan kemampuan kreatif anak.Â
Kreativitas anak adalah potensi alam yang terlihat dari kemampuan berpikir lancar, fleksibel, dan menghasilkan ide-ide unik. Anak kreatif juga mampu mengembangkan gagasan dengan detail tambahan, memiliki rasa ingin tahu tinggi, berani mengambil resiko, dan tahan menghadapi tantangan. Pengembangan kreativitas siswa sangat penting untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan inovatif. Metode pembelajaran aktif, seperti diskusi kelompok dan proyek kolaboratif, serta pendekatan inquiry, bisa mendorong keterlibatan siswa dan meningkatkan kreativitas.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H