Mohon tunggu...
Nabila Maulida
Nabila Maulida Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 23107030030 UIN Sunan Kalijaga

Nabila Maulida 23107030030

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Inner Beauty, Cantik Tidak Melulu tentang Fisik

16 Juni 2024   00:52 Diperbarui: 16 Juni 2024   01:05 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
aleenahozbeauty.com

Saat seseorang mendengar kata cantik, pada umumnya seseorang cenderung memikirkan atau merujuk pada penampilan fisik seseorang, namun faktanya, di sisi lain terdapat kecantikan yang terdapat pada dalam diri seseorang, yang berasal dari faktor psikologis orang tersebut. Kecantikan ini biasa disebut dengan istilah Inner Beauty.

Inner Beauty berasal dari dua kata, yaitu Inner yang berarti batin (dalam), dan beauty yang artinya cantik. Maka inner beauty dapat diartikan dengan kecantikan batin (dalam). Inner Beauty ini meliputi kecantikan kepribadian, kesopanan, kebijaksanaan, kecerdasan dan kharisma seseorang. Singkatnya Inner beauty mendefinisikan seseorang cantik karena moralnya yang baik.

Berbeda dengan kecantikan fisik, inner beauty ini bersifat abadi, sedangkan kecantikan fisik hanya bersifat sementara dan dapat berubah ubah seiring berjalannya waktu. Selain itu, mempercantik inner beauty dapat menentramkan kehidupan kita.

Setiap orang, baik laki laki maupun perempuan pastinya memiliki inner beauty, namun tidak semua orang dapat memancarkan inner beauty tersebut. Untuk dapat memancarkan inner beauty, hendaknya pahami makna inner beauty tersebut terlebih dahulu, agar inner beauty semakin terpancar.

Moral yang cantik akan memancarkan inner beauty yang cantik juga, maka dari itu perbaikilah moral kita, baik bagi perempuan maupun laki laki. berikut upaya untuk lebih bisa memancarkan inner beauty kita?

1. Jadilah diri sendiri

Setiap manusia pastinya mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing masing, untuk dapat menjadi diri sendiri tentunya kita harus menerima setiap kelebihan dan kekurangan diri kita sendiri, senantiasa bersyukur atas apa yang kita miliki, dan memperbaiki diri agar menjadi lebih baik, tanpa meniru atau erasa iri kepada kemampuan atau kelebihan orang lain.

2.. Bersikap baik kepada siapapun

Agar menjadi manusia yang bermoral baik, tentunya kita harus membiasakan berbuat baik kepada siapapun, baik kepada yang lebih tua maupun kepada yang lebih muda. karena sesungguhnya setiap perbuatan kebaikan, sekecil apapun kebaikan itu maka kelak akan mendapat balasan di akhirat kelak. seperti yang dijelaskan dalam surah az-zalzalah ayat 7, yang artinya: “Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya".

3. Kembangkan potensi diri

Menurut KBBI, potensi diartikan sebagai kemampuan dan kualitas yang dimiliki seseorang tetapi belum dimanfaatkan dengan maksimal. Untuk dapat memaksimalkan potensi diri dengan baik tentunya kita harus bisa mengembangkan bakat kita dan dapat memberi manfaat bagi orang lain.

4. Mengelola emosi dengan baik

Hindari lah segala sesuatu yang dapat memicu emosi kita, karena apabila emosi sudah tidak bisa dikendalikan, emosi akan merusak baik suasana, keadaan dan permasalahan. dengan mengelola emosi kita akan bisa menyelesaikan segala sesuatu dengan baik.

5. Biasakan mengucapkan Terima Kasih, Maaf dan Tolong

Kata Terima Kasih, Maaf dan Tolong mungkin bagi sebagian orang tidak terlalu penting, namun sebearnya tiga kata tersebut sangat berpengaruh dengan persepsi seseorang terhadap diri kita. Dengan ucapan terima kasih, maaf dan tolong seseorang dapat menilai kita sebagai seseorang yang sopan, dan berbudi pekerti yang baik.

Dan masih banyak lagi cara agar inner beauty dapat terpancarkan, namun dalam agama islam terdapat beberapa upaya agar inner beauty seseorang semakin terpancar menurut agama (selain yang sudah disebutkan diatas)

Yang pertama yaitu menutup aurat baik bagi perempuan maupun laki laki, dengan menutup aurat kehormatan seseorang akan senantiasa terjaga, terjaga dari dosa,perbuatan maksiat dan fitnah serta mencegah timbulnya hawa nafsu oleh lawan jenis. Seperti yang sudah diperintahkan dalam Qur'an surah Al-Ahzab ayat 59 yang artinya: Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Selanjutnya memperbanyak ibadah, baik ibadah ibadah wajib dan ibadah sunnah. Seperti shalat tahajud, sholat dhuha, puasa sunnah, berdzikir dan lain lain, Karena sesungguhnya ujuan kita hidup di dunia ini adalah untuk mencari dan memperbanyak pahala untuk kehidupan di akhirat kelak. Kecantikan fisik tidak ada gunanya di akhirat, kecantikan batin inilah yang dapat mengantarkan kita ke kehidupan akirat yang lebih baik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun