"Ma-maaf Viona..Tolong lepasin sakit.." Ujar Mia kesakitan dengan matanya yang mulai berkaca-kaca.
Tiba-tiba sebuah cengkreman menarik paksa tangan Viona dari rambut Mia.
"Viona. Cukup. Kamu sudah kelewatan kali ini.." Ujar Arya, anak berambut kecoklatan itu yang merupakan seorang ketua kelas sekaligus orang yang ia taksir.
"What!? Kamu kok malah belain dia sih" Ucap Viona kesal dengan tangan yang mengepal keras di sampingnya.
"Sudah jangan banyak drama lagi. Sana pergi atau aku panggilin Ms. Elevyn buat ngehukum kamu lagi huh?" Ucap Arya dengan nada mengancam sambil menatapnya dengan tajam ke arahnya.
Viona mendengus kesal dan menatap tajam ke arah Mia.
"Awa aja lo ya. Gue akan buat hidup lo tambah sengsara" Gumam Viona dalam hati dengan memasang wajah kejam saat menatap Mia dan segera pergi meninggalkan mereka berdua.
Bersambung...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H