Mohon tunggu...
Nabila Kanaya
Nabila Kanaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hobi saya menulis dan mencari inovasi dan berkreasi dalam mengembangkan bakat saya sebagai mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manfaat Interaksi Sosial dalam Kehidupan Sehari-hari

13 Januari 2024   12:34 Diperbarui: 14 Januari 2024   05:05 855
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar, data digital IndonesiaSumber: https://insight.kontan.co.id/news/nilai-ekonomi-digital-indonesia-2025-diprediksi-us-330-miliar-tertopang-e-comm

 

METODE PENELITIAN

Metode yang penulis gunakan dalam tulisan ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Creswell,D.,&Creswell,W.J. (2018), mendefinisikan penelitian kualitatif dengan penelitian yang bersifat interpretative yang dapat melibatkan banyak metode dalam menelaah masalah penelitian. Secara teknik pengumpulan data, penulis menggunakan Teknik observasi di media sosial. Informasi -- informasi yang dibagikan oleh beberapa jurnal bahasa peneliti cermati kemudian dijadikan data. Selain itu, penulis juga melakukan studi literasi untuk memperkuat argumentasi  dalam menginterprestasikan dan mendeskripsikan mengenai data yang penulis temukan setelah melakukan observasi.

HASIL DAN PEMBAHASAN 

A. Definisi Interaksi Sosial

Erving Goffman mengemukakan pendapatnya mengenai interaksi sosial. Menurutnya, interaksi sosial adalah serangkaian tindakan sosial yang dinamis dan berubah antara dua atau lebih individu dalam lingkungan masyarakat. Dengan kata lain, interaksi sosial adalah hubungan sosial yang dinamis atau bersifat timbal balik antara individu dengan individu atau dengan kelompok sosial lain. Sederhananya, interaksi sosial merupakan sebuah proses saat kamu bertindak dan bereaksi terhadap orang-orang yang ada di sekitarmu.

B. Interaksi sosial menurut 5 para ahli:

  • Menurut Gilin, Interaksi sosial dijelaskan oleh gillin sebagai hubungan sosial yang dinamis antara individu dengan individu lain atau dengan kelompok atau hubungan antar kelompok. Hubungan ini tercipta karena pada dasarnya manusia tidak bisa hidup tanpa orang lain.
  • Menurut Bonner, Interaksi sosial menurut Bonner adalah hubungan antara dua orang atau lebih yang aksinya dari individu dapat mempengaruhi / mengubah kehidupan individu lain. 
  • Menurut Walgito, adanya hubungan timbal balik dalam interaksi sosial dapat memberikan pengaruh terhadap individu atau kelompok lain. Interaksi sosial juga berpengaruh terhadap kelompok dengan kelompok lain yang saling berhubungan.
  •  Menurut Soerjono Soekanto, interaksi sosial adalah proses sosial yang berkaitan dengan cara berhubungan antara individu dan kelompok untuk membangun sistem dalam hubungan sosial.
  •  Menurut Murdiyatmo dan Handayani, interaksi sosial sebagai hubungan yang dibangun seseorang dengan orang lain yang dalam proses kehidupan tersebut terbangun struktur sosial. Pada struktur sosial tersebut juga terbangun hubungan yang saling mempengaruhi antara satu dengan yang lainnya.

C.  Manfaat Interaksi Sosial

     berikut manfaat dan fungsi interaksi sosial:

  • Memenuhi Kebutuhan Manusia,  Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan orang lain untuk memenuhi kewajibannya. Interaksi sosial dapat dilakukan sebagai usaha dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia. Dalam berinteraksi, tiap individu akan mampu memenuhi kebutuhannya seperti membeli makan dan lain sebagainya. Apabila enggan melakukan kegiatan-kegiatan dalam interaksi sosial, maka seseorang akan kesulitan memenuhi kebutuhannya karena bagaimanapun kebutuhan hidup tidak dapat di penuhi sendiri dan membutuhkan orang lain.
  • Membangun Relasi Antar Sesama, Interaksi sosial sangat bermanfaat untuk membangun relasi antar sesama manusia. Relasi ini dapat berlaku dimana saja bisa dari keluarga, teman sekolah, rekan kerja maupun relasi antarmanusia di lingkungan sekitar tempat tinggal. Dengan adanya relasi semacam ini akan memudahkanmu ketika bepergian keluar dan membutuhkan bantuan. Sebagai contoh, ketika memiliki relasi teman yang berada di luar kota dan kamu sedang berkunjung ke kota tersebut maka kamu dapat menghubungi temanmu yang tinggal di wilayah tersebut ketika membutuhkan bantuan. Oleh karena itu, interaksi sosial bermanfaat untuk membangun relasi antar sesama.
  • Meningkatnya Aksi Solidaritas dan Rasa Kepedulian dalam Masyarakat, Interaksi sosial juga dapat membantu meningkatkan aksi solidaritas dan rasa kepedulian yang ada dalam masyarakat. Jika seseorang sudah mengenal antara satu sama lain atau mengenal kelompok masyarakat tertentu dan membentuk interaksi sosial, biasanya akan menimbulkan rasa empati dan simpati untuk saling membantu satu sama lain ketika salah satu ada yang membutuhkan bantuan. Apabila seseorang sudah tertanam rasa peduli ke sesama, maka akan terjalin solidaritas yang kuat dalam hubungan tersebut.
  • Manfaat Interaksi Sosial dalam Pembelajaran, Pembelajaran adalah suatu proses interaksi peserta didik, pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Dalam proses pembelajaran, tugas guru yang paling utama adalah mampu mengkondisikan lingkungan agar menunjang terjadinya perubahan perilaku peserta didik. Salah satu hal yang memegang peranan penting bagi keberhasilan pengajaran adalah proses pelaksanaan pengajaran. Pengajaran berintikan interaksi antar guru dengan peserta didik atau sebaliknya antara peserta didik dengan guru dalam proses belajar mengajar. Proses interaksi ini, guru melakukan kegiatan mengajar dan peserta didik belajar. Kegiatan mengajar dan belajar ini, bukan merupakan dua hal yang terpisah tetapi bersatu, dua hal yang menyatukannya adalah interaksi tersebut. Kegiatan interaksi yang efektif antara guru dan peserta didik akan mempermudah peserta didik menerima dan mempelajari materi pelajaran dengan baik. Selain itu, kelengkapan fasilitas belajar peserta didik juga menentukan keberhasilan peserta didik dalam belajar, serta sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik.
  • Manfaat Interaksi Sosial dalam Media Sosial,  Melihat pesatnya perkembangan teknologi dalam interaksi sosial di era digital saat ini ada yang Namanya "Media Sosial" dalam media sosial mencakup banyak aplikasi saat ini seperti, WhatsApp, Instagram, Facebook, Tiktok, dan Media aplikasi lainnya banyak dimanfaatkan untuk interaksi sosial di bidang ekonomi. Pada zaman sekarang tidak lagi sulit dalam jual beli di Market Place aplikasi Media Sosial tersebut. Selain bidang ekonomi dalam bidang politik dan pemerintahan interaksi sosial serta komunikasi adalah hal yang penting yaitu, debat Capres, Pemilu, dan masih banyak aspek interaksi sosial lainnya yang dibutuhkan dalam bidang politik. Motivasi penggunaan sosial media untuk komunikasi yaitu yang bersifat penjelasan dan untuk penggunaan sosial media membahas masalah- masalah pribadi dan juga masalah-masalah umum. Sosial media ini menunjukkan karakter sosial media yang fleksibel untuk memfasilitasi, menekankan dan memperkaya koneksi dan hubungan pada tingkat yang berbeda dan untuk banyak tujuan.

Dampak dari Interaksi Sosial di bidang ekonomi menciptakan digital ekonomi, berikut adalah data digital ekonomi pada tahun 2024:

     transformasi digital 2024 di mana pertumbuhan ekonomi digital harus mencapai 3,17% sampai 4,66%. Berdasarkan rancangan teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, Bappenas menjabarkan bahwa setelah gerakan Making Indonesia 4.0. Pemerintah akan memanfaatkan ekonomi digital untuk meningkatkan efisiensi hulu-hilir serta memberi kontribusi nilai tambah industri pengolahan secara agresif pada perekonomian.  Meskipun begitu RPJMN 2020-2024 memasang asumsi konstribusi ekonomi digital pada 2020 adalah 3,17% dan pada 2024 menjadi 4,66%. Pertumbuhan PDB informasi dan telekomunikasi pada 2020 diprediksi 7,12%-7,54%. Pada 2024 pertumbuhan PDB ditargetkan menjadi 7,54%-8,78%. Adapun nilai transaksi e-commerce yang ditargetkan pada 2020 adalah Rp260 triliun. Nantinya pada 2024 nilai transaksi e-commerce menjadi Rp.600 triliun. Dengan rancangan transformasi digital 5 tahun ke depan, peringkat kemudahan berusaha di Indonesia/ Ease on Doing Business (EoDB) pada 2020 menuju peringkat 40. Targetnya pada 2024 Indonesia sudah menduduki peringkat ke 40. Melihat tantangan demikian, Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional sebagai lembaga multistakeholders yang diketuai oleh Presiden Republik Indonesia mengambil langkah konkrit untuk mewujudkan Indonesia menuju digital

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun