Mohon tunggu...
Nabilah Risky
Nabilah Risky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Saya adalah mahasiswa semester 7 di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya dengan fokus studi Tasawuf dan Psikoterapi. Berpengalaman dalam analisis masalah dan kolaborasi tim untuk merumuskan solusi inovatif. Dengan latar belakang akademis yang kuat dan berbagai kegiatan ekstrakurikuler, saya berkomitmen untuk terus belajar dan memberikan kontribusi positif di berbagai bidang.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berulang Kali

10 September 2024   17:10 Diperbarui: 10 September 2024   17:10 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lagi dan lagi

Berkali-kali kejadian yang sama

Terulang kembali 

Menetapkan rasa tak semudah melontarkan kata

Apalagi bagi si penista yang dengan gampangnya mempermainkan cinta

Sudah mati rasa tapi tak mati hati

Pernah buta tapi tak tuli

Goyah dan mengeluh sering terjadi 

Karena memang sudah sifat manusiawi

Manusia tak akan pernah merasa tercukupi

Sebab tak ada kesadaran yang dimiliki

Pergi lalu kembali

Sudah biasa terjadi

Diri yang selalu menanti

Hanya jadi persinggahan yang dilewati

Terlihat seperti bahagia

Agar tertutup segala problematika

Yang selalu bersama 

Dan berusaha menggila 

Kenyataan yang terbawa

Menjadi pembelajaran untuk kesekian kalinya

Kenangan sudah dibuat

Untuk jadi pengingat

Jangan sampai masuk kejurang yang sama lagi

Karena rasanya tambah menekan diri

Udaranya pun menyempit

Dan Menyesakkan hati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun