Mohon tunggu...
Nabila
Nabila Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa

Badminton dan Barista

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Sejarah Taman Pasuk Kameluh

24 Mei 2023   10:28 Diperbarui: 24 Mei 2023   10:43 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lingkungan

Dari penelitian yang saya amati dikawasan Taman Pasuk Kameluh, masih ada beberapa oknum pedagang yang membuang sampah sembarangan seperti disungai Kahayan, selokan dan belakang sekitaran stan mareka serta masyarahat yang berkunjung ke Taman Pasuk Kameluh itu sendiri. Dampak bagi lingkungan yang ada dikawasan Taman Pasuk Kameluh seharusnya lebih dijaga lagi untuk para pedagang agar tidak membuang sampah kesungai, karna membuang sampah sembarangan mengakibatkan banjir dan mengurangi keindahan Taman Pasuk Kameluh. Bagi pemerintah juga sudah memberikan tempat buang sampah yang dimana sampah tersebut selalu diambil oleh petugas untuk dipungut dan diantar ke TPS di Pal 14 Cilik Riwut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun