Mohon tunggu...
Nabila Ammarullah
Nabila Ammarullah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Haii, saya Nabila Ammarullah, seorang mahasiswa S1 jurusan Administrasi Bisnis yang sedang belajar untuk menjelajahi dunia administrasi, bisnis, dan tantangan akademis lainnya. Blog ini adalah tempat di mana saya berbagi pengalaman, wawasan, dan perjalanan saya sebagai mahasiswa yang berkomitmen dalam belajar dan menggali potensi di bidang apapun.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penerapan Nilai-Nilai Bela Negara oleh Generasi Muda dalam Menghadapi Informasi di Era Digital

20 Desember 2023   12:20 Diperbarui: 20 Desember 2023   20:22 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penerapan Nilai-Nilai Bela Negara oleh Generasi Muda dalam Menghadapi Informasi di Era Digital

Dalam menghadapi tantangan informasi di era digital, sangat penting bagi generasi muda untuk memiliki pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai Bela Negara. 5  (lima)  nilai-nilai  dasar Bela  Negara yaitu  sikap  cinta  tanah  air; sadar   berbangsa   dan bernegara;   setia pada  Pancasila  sebagai  ideologi negara; rela berkorban  untuk  bangsa  dan  negara; serta  mempunyai  kemampuan  awal  bela negara (fisik dan psikis). Nilai-nilai ini berperan sebagai panduan bagi individu untuk membuat keputusan yang bertanggung jawab dan beretika dalam mengkonsumsi dan menyebarkan informasi secara online. 

Dampak  perkembangan teknologi informasi membawa bentuk baru konsep ancaman  seperti terorisme dan radikalisme melalui dunia maya (Cyberspace). Beberapa bentuk ancaman yang dihadapi NKRI  saat ini mencakup  tiga dimensi ancaman berupa ancaman belum nyata, ancaman nyata, dan ancaman non-fisik terhadap mindset seluruh rakyat indonesia. Ancaman mindset ini memiliki karakteristik bersifat massive, sistematis dan terstruktur yang dapat mempengaruhi dan merusak mindset atau pemikiran, serta jati diri bangsa Indonesia melalui pengaruh ideologi asing yang tidak sesuai dengan budaya Bangsa Indonesia.

Menurut  laporan  "Daily  Social"  bahwa informasi bohong     atau     hoax    yang beredar  di  Indonesia paling  banyak  di platform  Facebook  (82,25%),   WhatsApp (56,55%)  dan  Instagram  (29,84%), ketiga platform  ini  termasuk  media  sosial  yang banyak  digunakan  di  Indonesia.  Menurut data yang diakses melalui situs Kompas.com (3 Januari 2019) menyatakan  informasi  dari  konten  media media  sosial  di  Indonesia  lebih kurang 60% adalah hoax.

Untuk menangkal berbagai ancaman tersebut perlu adanya upaya bela negara.  Selain sebagai kewajiban dasar seluruh komponen Bangsa Indonesia, juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara, yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, tanggung jawab dan rela berkorban dalam pengabdian kepada negara dan bangsa. Kesadaran bela negara setiap warga negara tertuang dalam Pasal 27 Ayat (3) dan Pasal 30 Ayat (1) yang menerangkan bahwa usaha pembelaan negara dalam mempertahankan negara merupakan hak dan kewajiban bagi setiap warga negara dengan tidak ada pengecualiannya.

Pin oleh @imtinanl
Pin oleh @imtinanl
  1. Nilai Patriotisme

Nilai patriotisme memainkan peran penting dalam membentuk pola pikir generasi muda. Mereka harus mengembangkan rasa cinta dan kesetiaan yang mendalam terhadap negara mereka, yang membuat mereka memprioritaskan kesejahteraan dan persatuan negara di atas kepentingan pribadi. Nilai ini akan memungkinkan mereka untuk secara kritis mengevaluasi kredibilitas dan keandalan informasi, serta membedakan antara berita palsu dan fakta yang telah diverifikasi. Dengan menjadi patriotik, mereka akan secara aktif berkontribusi pada pengembangan masyarakat yang tangguh dan terinformasi.

  1. Nilai Integritas

Nilai integritas sangat penting dalam menjaga kepercayaan dan kredibilitas informasi. Generasi muda harus memiliki prinsip moral yang kuat dan mematuhi standar etika ketika membuat atau berbagi informasi secara online. Mereka perlu memahami pentingnya memeriksa fakta, memverifikasi sumber, dan menghindari penyebaran informasi yang salah dan sensasional. Menjunjung tinggi integritas di ranah digital akan membantu membangun masyarakat yang menghargai kebenaran dan kejujuran.

  1. Nilai Tanggung Jawab Sosial

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun