Mohon tunggu...
Nabial C G
Nabial C G Mohon Tunggu... Apoteker - Apoteker/Penikmat Film/Pembaca buku/Penikmat hal-hal unik

Berbagi sudut pandang tentang film dari sisi penonton, dan berbagi banyak hal yang perlu diulas

Selanjutnya

Tutup

Film

Trailer & Tanggal Rilis Creed III Sylvester Stallone Tidak Memerankan Rocky lagi

3 Januari 2023   16:40 Diperbarui: 3 Januari 2023   16:53 1461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster film Creed III from Gamereactor

Film Creed merupakan spin off dari film Rocky yang dibintangi Sylvester Stallone. Film Rocky 1979 juga melambungkan nama Sylvester Stallone dalam kancah perfilman Hollywood.

Seperti film originalnya Creed berkisah tentang dunia tinju. Kisah Creed sendiri berfokus pada anak dari rival Rocky Balboa yaitu Apollo Creed yang dimana ia diperankan oleh Michael B. Jordan.

Film Creed nyata sukses sebagai film spin off, dan tahun ini Creed III akan dirilis tepatnya pada 3 Maret 2023 nanti. Walaupun sebelumnya Creed III direncanakan akan rilis pada 2022 lalu.

Film ini sendiri akan disutradarai dan dibintangi oleh Michael B. Jordan screenplay oleh Keenan Coogler and Zach Baylin. Penulis naskah Ryan Coogler, Keenan Coogler, and Zach Baylin. Pemeran Creed III akan dibintangi juga Tessa Thompson, Jonathan Majors, dan Florian Munteanu.

Ada hal yang berbeda dalam Creed III ini yaitu Sylvester Stallone tidak akan memerankan Rocky Balboa lagi. Padahal sebelumnya Sylvester Stallone mengambil peran menjadi pelatih untuk Adonis Creed.

Dalam sesi wawancara dengan Metro UK ia mengatakan kalau ia merasa karakter Rocky dalam Creed III sudah tidak memiliki bagian. Hal itu yang membuat dirinya mundur sebagai karakter Rocky Balboa, dan kita tidak akan melihat sosoknya dalam Creed III nantinya. Walaupun ia mundur sebagai pemeran, Sylvester Stallone akan tetap bertindak sebagai produser Creed III. 

Dalam trailer singkatnya Creed III kita diperlihatkan ada sosok yang datang pada Adonis yang dimana ia merupakan sahabatnya masa kecil. Terbentuknya empati masa lalu malah menjadi konflik pribadi yang dimana ada nuansa balas dendam dan penolakan. 

Konflik dalam film ini menurutku cukup personal yang dimana kehidupan masyarakat kulit hitam di Amerika cukup berat. Pertikaian yang begitu personal, memberikan nuansa yang humanis, dan semua konflik tersebut akan diselesaikan dalam ring tinju. 

Yup, ternyata memang film ini bukan sebuah film tentang olahraga tinju semata. Kisah perjuangan tentang melawan kehidupan dan memberikan gambaran menang kalah dalam kehidupan. 

Mari kita saksikan filmnya di bioskop kesayangan kita di bulan Maret nanti. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun