Mohon tunggu...
Nabain Idrus
Nabain Idrus Mohon Tunggu... Dosen - Dosen/Universitas Teknologi Mataram

Hobi saya Olahraga Dan membaca Buku Berkaitan dengan Keadaan Info Menarik dari seluruh Dunia

Selanjutnya

Tutup

Politik

Nuklir Korea Utara Manifestasi Perang Dunia 3

29 Agustus 2024   10:05 Diperbarui: 29 Agustus 2024   10:22 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sanksi Ekonomi: Negara-negara internasional seperti Cina, Amerika Serikat, dan Uni Eropa telah menerapkan sanksi ekonomi terhadap Korea Utara untuk menghentikan program nuklirnya. Sanksi ini mencakup larangan penjualan peralatan militer, barang-barang mewah, pembekuan keuangan, dan larangan perjalanan yang berhubungan dengan program nuklir.

Diplomasi Olahraga:

Olimpiade Musim Dingin 2018: Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, mengundang Korea Utara untuk bergabung dalam Olimpiade Musim Dingin 2018 di PyeongChang. Ini merupakan terobosan dalam hubungan bilateral Korea yang berpotensi memperkuat diplomasi damai dan mengurangi ketegangan.

Diplomasi Parlemen:

APPF (Asia-Pacific Parliamentary Forum): Parlemen dari negara-negara di kawasan Asia-Pasifik, termasuk APPF, telah berperan dalam meningkatkan diplomasi parlemen untuk mendukung upaya damai di Semenanjung Korea. Aktivitas parlemen ini dapat memperkuat komitmen politik masyarakat internasional untuk mencapai stabilitas keamanan dan perdamaian di kawasan tersebut.

Diplomasi Tingkat Tinggi:

Kunjungan Diplomatik: Kunjungan diplomatik tingkat tinggi, seperti kunjungan mantan Presiden AS Jimmy Carter ke Korea Utara pada tahun 1994, telah berperan dalam mencapai kesepakatan Jenewa yang menghentikan program nuklir Korea Utara. Kesepakatan ini menawarkan reaktor air ringan dan minyak berat sebagai imbalan.

Diplomasi Berbasis pada Motivasi Intrinsic:

Menghentikan Program Nuklir untuk Pembangunan Infrastruktur: Pada tahun 2018, Korea Utara secara perlahan siap untuk menghentikan program nuklirnya demi pembangunan infrastruktur dalam negeri untuk Olimpiade. Ini menunjukkan bahwa motivasi internal dan kebutuhan domestik dapat berperan dalam menghentikan program nuklir.

Dengan demikian, kombinasi dari diplomasi multilateral, ekonomi, olahraga, parlemen, tingkat tinggi, dan berbasis pada motivasi intrinsic dapat digunakan untuk menghentikan program nuklir Korea Utara sehingga Upaya perdamaian dapat tercapai .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun