Mohon tunggu...
Najib Abdillah
Najib Abdillah Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Berharap tersesat di lingkaran ilmu.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Belajar Bahasa Inggris: Pola dan Variasi Modal [2]

26 Februari 2016   11:06 Diperbarui: 26 Februari 2016   11:31 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salah satu dari modal verb, must, punya variasi pola tertentu. Disini, kita akan bahas mengenai pola modal must untuk logical conclutions (kesimpulan logis).

Ada tiga logical conclutions yang melibatkan modal must dalam pembentukannya. Pertama untuk peristiwa di masa lalu (events in the past), kedua untuk peristiwa di masa kini (events in the present) dan terakhir untuk peristiwa yang berulang (events that repeat).

Events in The Past

Basis dari kesimpulan logis ini mengenai peristiwa yang terjadi di masa lalu, tetapi akibatnya atau efeknya dirasakan di masa kini. Misalnya, suatu hari kita melihat baju 'A' di sebuah toko. Esoknya, saat hendak membeli, baju 'A' tersebut sudah tidak ada. Lalu, kesimpulan logisnya adalah baju 'A' tersebut pasti sudah ada yang membelinya.

Sudah mengerti, kan? Nah, untuk kesimpulan logis seperti ini polanya: must + have + participle.

The shirt that I was looking at is gone; someone must have bought it.
We don't see Luna in her class; she must have left early.
The road is floaded; it must have rained heavily.

Events in The Present

Basis dari kesimpulan logis ini mengenai peristiwa yang sedang terjadi sekarang. Seperti ketika kita sedang menelepon seseorang, tetapi nadanya sibuk. Maka, kesimpulan logisnya adalah seseorang pasti --di saat itu juga-- sedang menelepon orang itu.

Pola untuk kesimpulan logis ini ada dua macam. Pertama, must + be + verb -ing form dan yang kedua must + be + adjective.

Contoh untuk pola pertama

He is not sick anymore and going to work; he must be feeling better now.
Her phone line is busy; someone must be calling her.

Contoh untuk pole kedua

He is not going to work; he must be absent today.
Her father has passed away; she must be sad now.

Events That Repeat

Basis dari kesimpulan logis ini mengenai peristiwa yang terjadi berkali-kali atau sebuah rutinitas/kebiasaan. Bisa juga kesimpulan karena sebuah hobi/kemampuan. Misalnya, seseorang hobi sekali nonton film. Maka kesimpulan logisnya adalah ia pasti suka untuk pergi ke bioskop.

Pola untuk kesimpulan logis ini adalah must + verb + [repeated time]

She likes watching movies; she must go to cinema often.
They must have a lot of money because they are always taking trips.

Kata keterangan waktu tidak diletakkan setelah kata kerja. Bisa jadi keterangan waktu tersebut terletak pada kesimpulan logisnya, seperti pada contoh kalimat kedua. Lagipula, tidaklah harus menyertakan keterangan waktu karena dalam sebuah kalimat mungkin saja sudah tersirat maknanya. Seperti dalam kalimat berikut ini

He must like his job because he seems very happy.

Keterangan waktu pada kalimat di atas tersirat pada kata 'job' yakni pekerjaan. Sebab, pekerjaan merupakan sebuah rutinitas dan pasti sifatnya terus-menerus/berulang kali dilakukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun