Ini merupakan suatu kemajuan mengingat penggunaan video challenge di Proliga 2023 lalu baru dimulai pada putaran Final Four dan grandfinal saja.
Adanya video challenge diharapkan mampu membantu wasit dalam mengambil keputusan yang benar dan tepat, serta mengurangi potensi kontroversi selama pertandingan berlangsung.
"Untuk Proliga 2024 kita akan menggunakan video challenge dari awal. Jika pada tahun lalu kita pakai dari tengah, yang kali ini dari awal. Selain itu juga akan menggunakan VIS (Video Information System), itu yang jadi daya tarik," ungkap Wakil Direktur Proliga Reginald C Nelwan dalam jumpa pers Proliga 2024 pada Senin (22/4/2024).
VIS (Video Information System) digunakan untuk mengukur performa dan raihan poin yang dicetak dari para pemain yang berlaga dengan lebih detail. VIS juga dapat digunakan sebagai acuan untuk menentukan penghargaan individu di akhir kompetisi Proliga 2024.
Pada kesempatan yang sama, Reginald juga mengatakan bahwa Proliga tahun ini akan kembali memberlakukan Technical Time Out (TTO). TTO sendiri merupakan aturan time-out yang pada pertandingan voli indoor berdurasi 60 detik di set 1 sampai 4 setelah salah satu tim mencapai angka 8 dan 16.
"Dengan adanya TTO pemain tidak terkuras energinya, bisa break dan bertarung terus sampai poin terakhir," lanjutnya.
Tumpang Tindih Jadwal Proliga dengan Kalender Tim Nasional
Pelaksanaan Proliga 2024 ini memang terbilang tidak seperti tahun sebelumnya. Jika pada 2023 Proliga mulai bergulir sejak Januari, di tahun ini Proliga baru dimulai pada April.
"Terkait dengan program 2024, kita agak terhambat dengan adanya bulan Ramadan. Untuk Proliga 2025 dijadwalkan mulai pada Januari, untuk bulan puasa nanti akan dibicarakan kembali apakah tetap main atau off," kata Ketum PB PBVSI, Imam Sudjarwo.
Ada plus minus dari Proliga 2024 yang baru terlaksana di April ini. Minusnya tim-tim yang ikut serta tidak bisa merekrut pemain asing papan atas terutama mereka yang menjadi langganan tim nasional negaranya dan akan mengikuti Volleyball Nations League 2024.
Selain itu, kalender kompetisi zona Asia juga akan dimulai pada Mei 2024. Ada 3 event yang sudah dipastikan diikuti oleh timnas Indonesia, yaitu AVC Challenge Cup for Women, AVC Challenge Cup fro Men, dan Asian Men's U20 Championhip.