Peserta dengan total kemenangan dan poin terbanyak atau tertinggi, tim tersebut yang berhak keluar sebagai juara.
Penentuan tim mana saja yang layak ikut serta adalah kualifikasi continental menuju Tokyo 2020 berdasarkan pada hasil dari kejuaraan yang dilakukan di masing-masing konfederasi. Itupun dengan berbagai catatan.
Misalnya tim putri Brasil apabila mereka mengikuti kejuaraan bola voli antara Amerika Selatan dan ternyata berhasil keluar sebagai juara dan tentunya masuk dalam peringkat yang dinyatakan dapat ikut serta untuk kualifikasi continental, secara otomatis posisi mereka akan digantikan oleh tim lain yang berada di peringkat dibawah atau dalam hal ini peringkat 5 (karena khusus CSV hanya memberikan jatah 4 tim yang berhak ikut kualifikasi continental).
Mengapa demikian? Itu karena tim putri Brasil sebelumnya telah lolos ke Tokyo 2020 melalui kualifikasi intercontinental, sehingga mereka tidak perlu lagi ikut serta dalam kualifikasi continental dan posisi kosongnya dapat ditempati tim lainnya. Hal itu juga berlaku di zona Asia, Eropa, dan Amerika Utara.
Bagaimana, sudah jelas? Kalau belum jelas bisa tanya di kolom komentar ya. Cus lanjut...
Jadi setelah melalui fase kualifikasi continental, siapa saja tim yang akan mewakili benua Afrika dan Amerika Selatan. Ini dia daftarnya...
Mereka yang Ingin Mewakili Afrika dengan Baik di Olimpiade
Konfederasi bola voli Afrika atau CAVB menjadi konfederasi yang menggelar kualifikasi continental pertama. Pada 5- 9 Januari 2020, CAVB menggelar lebih dulu kualifikasi di sektor putri yang dihelat di Yaounde, Kamerun.
Tim putri tuan rumah Kamerun, Nigeria, Mesir, Kenya, dan Botswana jadi 5 tim yang bertarung demi menjadi juara.
Selama 5 hari, 5 tim tersebut berjuang untuk meraih kemenangan demi kemenangan untuk memuluskan jalan.Â
Tuan rumah Kamerun, tentu saja ingin memberikan yang terbaik bagi pendukungnya. Namun, harapan mereka tak dapat dengan mudah terwujud.Â
Adalah Kenya yang menjadi batu sandungan sekaligus tim yang memupus harapan itu.