Mohon tunggu...
Nindy Prisma
Nindy Prisma Mohon Tunggu... Buruh - buruh di balik kubikel dan penikmat pertandingan olahraga

...Real Eyes Realize Real Lies...

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Artikel Utama

Akhirnya TransJakarta Sampai Stasiun Palmerah

28 April 2016   09:46 Diperbarui: 4 April 2017   18:11 6658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lalu sejauh mana keuntungan yang didapatkan penumpang setelah feeder bus Sudirman-Stasiun Palmerah beroperasi? Hmm buat saya yang terkadang berangkat ke kantor dari arah Dukuh Atas, adanya feeder bus tentu sangat membantu. Salah satu keuntungannya adalah karena saya tidak perlu transit di halte Bendungan Hilir dan melewati jembatan yang lumayan panjang untuk mencapai halte Semanggi dan melanjutkan perjalanan hinggan halte Slipi Petamburan.

Selain itu naik feeder bus juga menghemat waktu tempuh dan memberikan kenyaman yang lebih karena kita tidak perlu berdesak-desakan didalam bus. Feeder bus juga jadi alternatif bagi mereka para pengguna sepeda motor yang hendak menuju daerah Sudirman-Thamrin, apalagi pada 1 Mei 2016 nanti Pemkot DKI Jakarta akan memberlakukan larangan bagi para pemotor untuk melintasi kawasan Sudirman sampai Senayan.

Mengatasi kemacetan memang masih jadi pekerjaan rumah Pemkot DKI Jakarta dan salah satu upaya yang kini tengah dilakukan adalah memperbaiki dan memperbanyak transportasi umum yang tidak hanya murah tapi juga nyaman serta aman. Kalau transportasi umum sudah semakin baik, berarti sudah tidak ada alasan buat kita untuk tidak menggunakan transportasi umum, selain dapat mengurangi kemacetan kita juga bisa berkontribusi mengurangi pencemaran udara akibat asap kendaraan bermotor. Jadi yuk naik transportasi umum. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun