Mengenal Fitur Penjadwalan Postingan, Karena "Ngonten" Itu Ada Seninya

Zaman digital kini sangat dekat dan erat dengan dunia konten. Bekerja sebagai konten kreator juga mulai banyak peminatnya. Mulai dari YouTube, Twitter, Facebook, Instagram, TikTok dan media sosial lain. Tidak terkecuali kompasiana. Apakah kamu juga seorang konten kreator di kompasiana? Jika, "YA" Mungkin sudah tidak asing juga dengan fitur penjadwalan postingan ini. 

Sebagai konten kreator kita sering dituntut untuk up-to-date dengan isu, tema atau sesuatu yang viral diwaktu tersebut. Tidak jarang kita klabakan menghadapinya. Belum lagi dengan konten yang harus tayang diwaktu yang bersamaan diberbagai platform sekaligus. Hal ini biasanya membuat mumet.

Namun, perkembangan dunia digital dengan fitur yang terus berkembang perlu diapresiasi. Sebab fitur-fitur yang dibutuhkan untuk mempermudah pekerjaan konten kreator mulai dihadirkan. Salah satunya fitur penjadwalan postingan yang menjadi favorit saya juga untuk mengerjakan konten.

Fitur penjadwalan juga sudah tersedia di kompasiana, yang dahulunya 'seingat saya' memang belum ada dari sejauh saya bergabung sejak tahun 2012. Menggunakan fitur ini sangat memudahkan sekali bagi orang-orang yang mengerjakan lebih dari satu platform  media sosial. Karena konten bisa tayang dalam waktu yang bersamaan. Mantaaap betul! 

(penjawalan postingan di twitter, screenshoot pribadi)

Fitur penjadwalan postingan di Twitter ini saya gunakan di laptop, karena nggak tahu di handphone belum ketemu. 

jadwalkan-kompasiana-6389d56608a8b54fd0361142.jpg

(penjawalan postingan di Kompasiana, screenshoot pribadi)

Untuk Instagram dan facebook bisa dilakukan penjadwalan bersamaan karena untuk Instagram dan facebook terkoneksi melalui Instagram bisnis dengan fanpage facebook.

Dengan fitur ini seorang konten kreator bisa mengerjakan hal lain setelah membuat penjadwalan konten termasuk membuat stok konten yang lebih banyak. Atau mungkin leyeh-leyeh dan beristirahat sebentar. Lebih dari itu target konten yang diinginkan juga bisa tercapai dan terposting dalam kurun waktu tertentu.

Tetapi pekerjaan konten kreator bukan hanya membuat konten, memposting lalu selesai. Seorang konten kreator harus mampu membangun interaksi yang baik dengan follower mereka. Misalnya dengan membalas komentar, membalas pesan yang masuk atau melakukan live streaming.

Tujuannya apa? Supaya pesan yang dikirim dapat diterima dan direspon dengan baik. Atau tujuan lain untuk penjualan misalnya supaya bisa mendapat pembeli hingga terjadinya penjualan sebuah produk.

Dengan fitur ini semoga sudah tidak ada alasan lagi untuk tidak membuat konten, ya! Hehehe... Yuk lebih semangat, produktif menabung konten dan tetap posting dengan konsisten. Karena konsisten ini yang agaknya jadi per-er untuk beberapa orang-orang tertentu. Eh jangan lupa membangun interaksi juga, ya!

Salam konten, 

mitakarunia