Mohon tunggu...
Mita Karunia
Mita Karunia Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis untuk menyapa semesta

email : mitakarunia40@gmail.com | https://twitter.com/mitakarunia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Masihkah Ramadan 2020 Bermakna Tanpa Kegiatan Ini?

23 April 2020   09:47 Diperbarui: 23 April 2020   09:52 788
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bulan Ramadhan tahun 2020 menjadi bulan ramadhan yang berbeda dari bulan-bulan sebelumnya. Padahal bulan ramadhan menjadi bulan yang dinanti-nantikan oleh umat muslim di seluruh dunia. Bagaimana tidak, dan siapa yang akan mengira jika ramadhan kali ini bertepatan di saat Indonesia dan negara lain yang berjuang menghadapi pandemi COVID-19.

Saat ramadhan ada banyak sekali kegiatan yang kita lakukan dan kegiatan tersebut hanya bisa kita rasakan saat bulan ramadhan. Namun, ramdhan kali ini akan sangat terasa berbeda karena beberapa kegiatan yang memunculkan kehadiran massal terpaksa ditiadakan. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari penyebaran COVID-19 atau yang biasa dikenal dengan virus korona.

Apa saja kegiatan tersebut dan kegiatan yang mana yang paling kamu nanti-nantikan? Berikut adalah kegiatan-kegiatan yang biasa kita lakukan selama bulan ramadhan:

Sahur On The Road (SOTR)

Sahur adalah aktivitas makan dan minum yang dilakukan dini hari oleh umat muslim yang akan berpuasa yang berlangsung hingga sebelum fajar terbit. Sahur bisa dilakukan di mana saja seperti di rumah, masjid atau bahkan di jalanan. Nah, sahur on the road adalah kegiatan yang biasanya dilakukan di jalanan sambil berbagi makanan sahur kepada orang-orang yang tidak mampu agar sama-sama bisa bersantap sahur.

Mau tidak mau kegiatan Sahur On The Road (SOTR) juga ditiadakan. Kita semua akan sahur di rumah aja bersama keluarga inti atau secara individu.

Ngabuburit

Merupakan kata yang diambil dari bahasa Sunda "burit" yang memiliki arti waktu menjelang sore. Secara keseluruhan kata ngabuburit "ngalantung ngadagoan burit" yang berarti bersantai-santai menunggu waktu sore. Nah, ngabuburit ini menjadi asal-muasal kegiatan yang dilakukan saat menunggu adzan magrib atau waktu berbuka puasa. Kegiatan yang biasa dilakukan mengunjungi pasar ramadhan, berburu takjil, atau hanya sekedar berkumpul bersama sahabat dan keluarga. Jadi, seperti apa biasanya kegiatan ngabuburit yang kamu lakukan?

Dan kini kegiatan ngabuburit akan terasa sangat berbeda, kegiatan ini akan berganti dengan kegiatan di rumah aja. 

Bukber

Bukber merupakan akronim dari kata buka dan bersama. Yang kemudian disingkat menjadi Bukber. Kegiatan ini dilakukan saat bulan ramadhan. Yaitu berbuka bersama dengan teman, rekan kerja, keluarga, pasangan atau yang lainnya. Melalui kegiatan bukber biasanya juga menjadi kegiatan reuni dengan teman lama, entah teman SMA, SD, SMP, dan lainnya.

Kegiatan bukber sekaligus reuni ini biasanya direncanakan dari jauh-jauh hari sebelum bulan ramadhan tiba. Tetapi, pembahasan bukber kali bukan hanya rencana yang berujung wacana, malah sekarang tidak ada pembahasan bukber sama sekali. 

Tarawih Di Masjid

Siapa yang merindukan sholat tarawih di masjid? Sholat tarawih merupakan sholat sunnah yang dilakukan khusus di bulan ramadhan. Tarawih di bulan ramadhan biasanya ramai di awal dan sepi di akhir. Karena di awal biasanya semangat masih menggebu-gebu seperti ketika masih ngejar-ngejar doi, tapi semakin kebelakang malah melempem. Hayo kamu tim meramaikan di awal atau malah menyepi di akhir?

Sekarang tarawih kita menjadi berbeda, masyarakat Indonesia di imbau untuk melakukan tarawih di rumah secara indvidu atau dengan keluarga inti di rumah. 

Takbir Keliling

Adalah sebuah tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia di berbagai wilayah. Tradisi ini terjadi saat perayaan hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. Tradisi ini biasanya dilakukan di malam Idul Fitri yang dimaksudkan sebagai perwujudan rasa syukur setiap umat muslim. Di saat itu juga seluruh umat muslim mengagungkan nama Tuhan seusai melaksanakan dengan penuh nikmat selama satu bulan ramadhan yang telah berlalu.

Namun di tengah pandemi sekarang, takbir keliling sudah otomatis ditiadakan. Sedih? Tentu. Tapi ini dilakukan juga untuk mengutamakan keselamatan bersama. 

Mudik 

Yang sangat dinanti-nantikan selama bulan ramadhan adalah mudik atau pulang ke kampung halaman untuk berkumpul bersama keluarga di hari yang fitri nan suci. Orang-orang akan berbondong mencari tiket pulang atau mempersiapkan diri mereka untuk mudik, karena hari lebaran akan terasa semakin lengkap dengan berkumpul bersama keluarga.

Namun siapa yang bisa menyangka-nyangka jika seluruh masyarakat Indonesia diimbau untuk tidak mudik agar dapat mencegah penyebaran virus korona kepada keluarga, kerabat dan orang-orang tersayang mereka nantinya.

Masih ada banyak kegiatan lain yang dilakukan selama ramadhan. Kegiatan di atas hanya segelintir dari beberapa kegiatan saja. Dengan ditiadakannya kegiatan-kegiatan di atas masihkah ramadhan kali ini bermakna bagi kita semua?

Semoga akan selalu bermakna bagi kita semua, jika kita masih menghadirkan pikiran-pikiran positif di dalam pikiran kita.

Memang ramadhan kali ini menjadi ramadhan yang berbeda. Bisa saja inilah cara Tuhan berbicara kepada kita. Untuk memberitahukan bahwa nikmat yang sesungguhnya untuk setiap manusia agar tak lagi sibuk dengan mahluk. Kita disuruh untuk menjadi kebih dekat dengan Tuhan pemilik alam semesta. Karena nikmat terbesar yang Tuhan berikan kepada kita yaitu setiap umat manusia adalah nikmat kedekatan kita dengan-Nya.

Meskipun sebenarnya kita sangat merindukan dan menanti-nantikan kegiatan tersebut, tapi apa mau dikata semuanya dilakukan untuk keselamatan bersama. Sebagai alternatifnya kita dapat berinteraksi dan melakukan kegiatan di atas secara online dan terhubung dengan internet dengan orang terdekat dan tetap di rumah saja.

Semoga kesehatan kita semua selalu dilindungi dari virus korona. Jangan lupa untuk tetap menjaga jarak, mencuci tangan dengan benar menggunakan sabun, gunakan masker saat keluar rumah.

Selamat menunaikan ibadah puasa di bulan ramadhan 2020 teman-teman Kompasiana.

Salam, mitakarunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun