Mohon tunggu...
Yohanes Patrio
Yohanes Patrio Mohon Tunggu... Lainnya - Karyawan Biasa

Pria Juga Boleh Bercerita. Pegiat Filsafat, Sastra dan Budaya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Filosofi Hidup dari Sepak Bola

25 September 2024   07:15 Diperbarui: 21 November 2024   21:59 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

5.Sepak bola bisa menunjukan karakter sesorang.

Last, but not least, jika ingin mengetahui karakter atau sifat asli sesorang, coba sesekali ajak dia bermain bola. Jika di lapangan dia tidak bisa menahan emosinya, ditackle sedikit langsung marah - marah, hindari. Orang - orang seperti itu, 90 % bukan orang yang baik - baik.  

Dari sekian banyak yang terjadi dalam dunia sepak bola, beberapa juga merupakan filosofi yang tidak baik untuk ditiru. Misalnya adalah membuang - buang waktu serta teknik guling - guling, juga mengubah matematika yang hakekatnya ilmu pasti jadi malah multi interpretasi. Udah kayak filsafat aja. Seperti waktu Timnas Indonesia lawan Baharain, Hehe, you know what i mean lah ya....

Yang terakhir dan mungkin sebagai pelengkap, saya tambahkan kutipan menarik dari sang legenda hidup sepak bola bahwa ; "Kamu dapat mengatasi apa pun, jika, dan hanya jika, kamu cukup mencintai sesuatu." - Lionel Andreas Messi.

Reff:
https://www.tvonenews.com/amp/bola/timnas/205944-pelatih-belanda-akui-menyesal-pernah-abaikan-talenta-rafael-struick-kini-dia-bilang-kalau-timnas-indonesia-beruntung-karena?page=3

https://www.google.com/amp/s/amp.suara.com/bola/2024/09/24/150000/benarkah-robin-van-persie-merasa-kecewa-mees-hilgers-gabung-timnas-indonesia

https://www.google.com/amp/s/www.cnnindonesia.com/olahraga/20220525150050-142-801098/liverpool-vs-madrid-memori-pedih-blunder-karius-4-tahun-silam/amp

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun