Mohon tunggu...
Yohanes Patrio
Yohanes Patrio Mohon Tunggu... Buruh - Pekerja Harian Lepas

* Seorang Kuli yang Mencoba Beropini. * Pegiat Filsafat, Sastra dan Budaya. * Blog : www.yokonikopinion.com

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Cabang-cabang dalam Filsafat

15 Mei 2024   12:33 Diperbarui: 11 Agustus 2024   11:29 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Metafisika: Menyelidiki Alam Semesta

Metafisika adalah cabang yang menyelidiki alam semesta secara keseluruhan. Ini mencakup pertanyaan tentang eksistensi, struktur, sifat, dan tujuan dari segala sesuatu yang ada.

Contoh:
Dalam merenungkan metafisika, kita dapat mempertimbangkan pertanyaan tentang apakah alam semesta memiliki tujuan atau arah tertentu, atau apakah alam semesta adalah hasil dari kebetulan semata.

5. Logika: Dasar Pemikiran yang Benar

Logika adalah studi tentang prinsip-prinsip pemikiran yang benar. Ini mencakup pengembangan argumentasi yang kokoh, deduksi yang valid, induksi yang tepat, dan penalaran lainnya.

Contoh:
Dalam mempelajari logika, kita dapat menggunakan konsep-konsep seperti penalaran deduktif untuk memvalidasi atau menguji kebenaran sebuah argumen.

Melalui pemahaman dan eksplorasi yang mendalam terhadap cabang-cabang filsafat tersebut, kita dapat mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang kompleksitas dunia dan peran manusia di dalamnya.

Catatan : Artikel ini dibuat berdasarkan hasil interaksi dengan AI. Jadi mohon tidak menelan mentah - mentah informasi yang ada, melainkan telaah dan kritisi lebih jauh dengan mencocokan dengan sumber - sumber lain, buku serta dengan mereka yang memiliki kapasitas dalam bidang ilmu filsafat. Saya sendiri  menulis dan mempbulish ini sebagai salah satu cara untuk belajar. Siapa tahu dengan ini bisa memperoleh wawasan baru melalui kolom komentar. Terima kasih

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun