Mohon tunggu...
ririn indriyani
ririn indriyani Mohon Tunggu... -

just ordinary, with a little bit more taste... sangat suka akan gerimis dan bintang dan amat menyukai objectivitas dalam segi apapun...

Selanjutnya

Tutup

Dongeng

Senja di Negeri Ikari

20 Agustus 2010   03:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:52 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

” siapa nama mu? mengapa aku baru pertama kali melihat mu apakah kamu tinggal di negri ikari juga?” ujar Zahra.

” saya disa .. saya tinggal di kampung HUTA ” jawab nya kaget mengagumi kepolosan dan keberanian perempuan ini

Dari pertemuan tersebut Disa dan Zahra jadi semakin dekat dan mereka pun mempunya kakaguman yang sama akan senjadan tanpa sepengetahuan para peri lainnya zahra memberanikan diri mengajak DISA untuk menikmati senja di lembah oshi bersama.perlahan mereka berdua manyadari bahwa mempunyai ketertarikanya satu sama lain, disa memberanikan diri untuk berbicara ke pada Zahra, ia memberi nya sebuah puisi

Karena Senja …
aku mulai menyukai sesosok mu
dari pertama aku melihat kepolosan dari seseorang
yang sama sekali baru aku tahu

jika bukan senja maka karena yang lain
tak perlu menyalahkan senja
sebagai pendukung ku untuk menyukai mu

kali ini aku mencoba manjedi sesosok lain
hanya agar aku lebih berani
aku kagum pada mu – wanita senja -

Zahra merasa tersanjung mendapat kan cinta dari seseorang seperti Disa laki-laki baik , bradat baik dan juga sangat menyenangkan perasaan bimbang menyelimuti Zahra karena Ia tahu bahwa ada sebuah trah atau pun kepatuhan yangharus di taati di negri ikari itu, Seorang peri di larang untuk jatuh cinta kepada manusia biasa, Zahra juga tdk ingin hal yang sama yang terjadi pada ibu dan ayah nya, zahra berlari kencang menunju lembah Oshi Zahra ingin mengadukan semuanya kepada ibu dan ayah nya, Zahra menangis sekencang – kencang di hadapaan senja dan angin senja

Zahra meminta waktu kepada disa untuk menjawab tanya dalam hati Disa, Zahra memberikan jawaban untuk Disa dalam sebentuk karya:

laki -laki yang sempat aku temui
cinta singgah untuk kekal pada tempat semestinya
ingin agar dua hal yang paling kucinta
bisa ada padaku tanpa memilih

karena mu dan karena senja kita
maka aku tidak akan melepaskan segala keindahannya
jika bersama untuk kehilangan
maka aku memillih untuk mengagumimu dari kejauhan
karena dengan itu maka
aku tidak akan kehilangan ke-duanya
laki – laki ku dan senja ku

Kadang zahra menyesal untuk melepaskan Disa dan lebih memilih menjadi peri kekal yang hidup di negri Ikari dan menikamati senja – senja indah di lembah Oshi, namun zahra bisa tersenyum karena ia tetap memiliki dua hal senja di lembah Oshi, di negri perinya dan ia juga bisa melihat Disa dari kejauhan ….

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun