” siapa nama mu? mengapa aku baru pertama kali melihat mu apakah kamu tinggal di negri ikari juga?” ujar Zahra.
” saya disa .. saya tinggal di kampung HUTA ” jawab nya kaget mengagumi kepolosan dan keberanian perempuan ini
Dari pertemuan tersebut Disa dan Zahra jadi semakin dekat dan mereka pun mempunya kakaguman yang sama akan senjadan tanpa sepengetahuan para peri lainnya zahra memberanikan diri mengajak DISA untuk menikmati senja di lembah oshi bersama.perlahan mereka berdua manyadari bahwa mempunyai ketertarikanya satu sama lain, disa memberanikan diri untuk berbicara ke pada Zahra, ia memberi nya sebuah puisi
Karena Senja …
aku mulai menyukai sesosok mu
dari pertama aku melihat kepolosan dari seseorang
yang sama sekali baru aku tahu
jika bukan senja maka karena yang lain
tak perlu menyalahkan senja
sebagai pendukung ku untuk menyukai mu
kali ini aku mencoba manjedi sesosok lain
hanya agar aku lebih berani
aku kagum pada mu – wanita senja -
Zahra merasa tersanjung mendapat kan cinta dari seseorang seperti Disa laki-laki baik , bradat baik dan juga sangat menyenangkan perasaan bimbang menyelimuti Zahra karena Ia tahu bahwa ada sebuah trah atau pun kepatuhan yangharus di taati di negri ikari itu, Seorang peri di larang untuk jatuh cinta kepada manusia biasa, Zahra juga tdk ingin hal yang sama yang terjadi pada ibu dan ayah nya, zahra berlari kencang menunju lembah Oshi Zahra ingin mengadukan semuanya kepada ibu dan ayah nya, Zahra menangis sekencang – kencang di hadapaan senja dan angin senja
Zahra meminta waktu kepada disa untuk menjawab tanya dalam hati Disa, Zahra memberikan jawaban untuk Disa dalam sebentuk karya:
laki -laki yang sempat aku temui
cinta singgah untuk kekal pada tempat semestinya
ingin agar dua hal yang paling kucinta
bisa ada padaku tanpa memilih
karena mu dan karena senja kita
maka aku tidak akan melepaskan segala keindahannya
jika bersama untuk kehilangan
maka aku memillih untuk mengagumimu dari kejauhan
karena dengan itu maka
aku tidak akan kehilangan ke-duanya
laki – laki ku dan senja ku
Kadang zahra menyesal untuk melepaskan Disa dan lebih memilih menjadi peri kekal yang hidup di negri Ikari dan menikamati senja – senja indah di lembah Oshi, namun zahra bisa tersenyum karena ia tetap memiliki dua hal senja di lembah Oshi, di negri perinya dan ia juga bisa melihat Disa dari kejauhan ….