Yang pergi dengan pilu, tergantikan dengan rindu
Tak menyangka, ternyata semesta sebaik ini
Tak percaya, kalau ini benar bernyawa
Dan untuk pertama kalinya, mendengar degup jantungnya
Bagaimana bisa ? Jika tidak kehendak-Nya
Calon manusia di dalam rahim seorang wanita
Ia tumbuh dan berkembang hari demi hari, minggu demi minggu
Kehadirannya teramat dinanti
Sadar betul akan kegagalan di masa lalu
Calon orang tua ini makin menjaga dengan baik
Terutama sang wanita, yang akan diberi gelar seorang ibu
Ia menahan semua rasa yang tentu saja tak ingin ia rasakan
Dari duduk, berjalan, sampai berbaring, perlahan ia menjaganya dengan baik
Sudah tak sabar rasanya mendengar jerit tangis kecil yang akan membuatnya bahagia
Tak apa menahan sayatan di perut, tak apa menahan perihnya bekas jahitan
Asal ia lahir dengan selamat, itu sudah memberi semangat Â
Bayi itu tersenyum, ketika pertama kali melihat pusat kehidupannya
Tangis haru melihat gadis kecilnya lahir ke dunia
Mahila Hisyam ..... gadis mungil dalam dekapan sang ibus
Dan kini ia percaya, bahwa jatuh cinta pada pandangan pertama, ternyata benar adanya ......
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI