Mohon tunggu...
Yanuar Kurniawan
Yanuar Kurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Calon pengacara

Hobi mendaki, traveling, sepak bola

Selanjutnya

Tutup

Financial

Peran Akad dalam upaya untuk Mewujudkan Keadilan Ekonomi di perbankan Syariah

17 Desember 2024   09:23 Diperbarui: 17 Desember 2024   09:23 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

3. Persaingan dengan Perbankan Konvensional

Perbankan syariah juga menghadapi persaingan ketat dari bank konvensional yang menawarkan produk-produk serupa dengan bunga rendah atau tanpa biaya administrasi tinggi. Oleh karena itu, penting bagi perbankan syariah untuk terus berinovasi agar tetap kompetitif.

Kesimpulan

Peran akad dalam perbankan syariah bisa dibilang cukup krusial, Terutama dalam hal mewujudkan keadilan ekonomi. Dengan cara menerapkan prinsip-prinsip keadilan, transparansi, dan keberlanjutan, perbankan syariah tidak hanya memberikan solusi finansial tetapi juga berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Melalui berbagai jenis akad seperti murabahah, mudharabah, musyarakah, salam, dan istishna, perbankan syariah juga mampu menciptakan lingkungan ekonomi yang lebih adil dan inklusif bagi semua pihak yang terlibat. Seperti lembaga keuangan, maupun masyarakat untuk bekerja sama dalam meningkatkan pemahaman tentang perbankan syariah serta memperkuat regulasi agar manfaat dari sistem ini dapat dirasakan secara luas oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan demikian, perbankan syariah dapat terus berkontribusi pada pembangunan ekonomi yang lebih baik dan berkeadilan di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun