Semalam habis menonton beberapa video youtube seputar pengelolaan keuangan yang cerdas. Alhamdulillah mulai tercerahkan, ssebetulnya karena ada basic di Akuntansi sejak saat SMK sudah sadar akan cara pengelolaan keuangan yang benar.Â
Rumusan cara mudah menjadi kaya di 2020 ditahun yang luar biasa berat, dampak dari covid-19 semua aspek merasakan perih dan pedihnya serangan pandemi covid-19. Namun manusia dikaruniai akal pikiran, kita bisa banyak belajar dan mengambil hikmah serta menciptakan peluang-peluang baru.Â
Seperti mulai menciptakan usaha sampingan disamping bekerja. Atau meningkatkan sofskill di bidang profesionalisme dengan mengikuti berbagai pelatihan serta sertifikasi. Faktanya keahlian tanpa diimbangi dokumen sertifikasi seringkali dianggap sepele dan sebelah mata.Â
Itulah kenapa saat melamar pekerjaan pasti selalu ada bagian untuk memasukkan berkas keahlian atau sertifikasi, tentu akan menambah nilai plus bagi si pemilik. Sekaligus bandrol diatas rata-rata pun bisa dipertimbangkan oleh para rekruter.Â
Lima pilar utama dalam pos-pos keuangan :
 1. Pengeluaran rutin (batasi di 40% dari penghasilan).
2. Ziswaf (minimal 2,5% dari penghasilan).
3. Cicilan atau hutang (maksimal 20% dari pendapatan).
4. Investasi dan tabungan (20% dari penghasilan).Â
5. Lifestyle (lebih bijak menganggarkan).Â
Selain harus menerapkan post-post keuangan tersebut, ada baiknya kita sebagai seorang pengelola keuangan pribadi atau keuangan suami harus memahami rasa mencari uang (ingat ya, tidak cuma bekerja kantoran) bisa juga melalui bisnis, usaha rumahan, usaha online, dropshipper. Dengan memahami serta merasakan mencari uang, kita dapat menghargai nilai uang. Sehingga bisa memiliki kontrol dalam mengelola keuangan.Â