Tahukah anda tentang kata Cinta, tentu bagi kita semua sudah tidak asing lagi tentang maksud kata-kata ini, sabagi manusia yang berakal dan dan berilmu inilah yang membedakan manusia dengan makhluk-makhluk yang lain, kemuliyaan manusia melebihi malaikat karna ilmu dan imanya, keburkan manusia bahakan melebihi binatang karna akal dan ilmu nya tidak dimiliki, maka pentinglah bagi manusia untuk memiliki ilmu, kita tak banyak membahas tentang ilmu, kita akan bicara tentang manusia yang memiliki rasa cinta sebagai makhluk tuhan,manusia dengan ilmu danakal itulah tentunya memiliki banyak pemahaman dan pengertian tentang sesuatu termasuk mengenai tentang arti kata Cinta tersebut, maknanya sangat General ( Luas / menyeluruh ) tentunya sipa pun kita memilki referensi tersendiri tentang arti Cinta, sepeti halnya pada bahsa indonesia mengartikan cinta itu adalah : bentuk sesuatu rasa yang dirasakan oleh hati yang tak dapat digambarkan dengan gambaran, secara umum kita mengartikan cinta itu adalah rasa yang membaut kita bahagia, damai dan berbunga-bunga dan menjadikan ketentaman dalam hati manusia, sedang dalam bahasa arab Kata Cinta berasal dari kata Ahabba-Yuhibbu, artinya :"Cinta ", dalam bahasa Ingris kita mengenal dengan kata "Love" yang memiliki arti yang sama, cinta itu adalah sesuastu hal yang di butuh kan oleh setiap makhluk di bumi, sebab tanpa ada rasa Cinta hidup ini tak berarti, karna cinta adalah kebutuhan. Artinya manusia di ciptkan tuhan karena terpancar rasa cinta. Manusia pertama di muka bumi ini yang memiliki rasa dan jalinan cinta adalah Nabi Adam ASyang cinta mana cintannya bermuara pada Siti Hawa sebagai Ibu pertama manusia.
Tahukah kita bagai mana manusia memiliki rasa cinta untuk yang pertamakalinya yang menimpa pada Adam As. Adam adalah mkhlukyang paling pertma dicipatakan Allah dari dalam surga, sebagai mana Firman allah dalam Qs. Al-baqarah : 30.
Artinya : ” Dan ingatalah ketika Allah berfirman Pada Para Malaikat :” Aku (Allah) hendak menciptakan manusia di muka bumi sebagai Kalifah ( Pemimpin ), kemudian berkata Malaikat pada para malaikat : “Apakah Engkau (Allah) hendak menjadikan manusia yang merusak dan menumpahkan darah disana, sedangkan Kami bertasbih memuji-Mu? Dia Allah berfirman :”sunguh Aku mengetahui dari apa yang tidak kamu ketahui”.
Ayat diatas berhubungan dengan ayat yang selanjtnya manusia makhluk mulia karena ilmunya, yang terdapat pada Qs. Al-Baqarah Ayat 33.
Artinya:”dan dia ajarkan Adam Akan nama-nama ( benda ) semuanya kemudian iaperlihatkan pada para malaikat, saya berfirman: “sebutkan pada ku semua nama-nama benda ini, jika kamu benar!”.
Artinya :”Dan Dia ( Allah ) berfirman :”wahai Adam ! beritahukanlah kepada mereka nama-nama, setelah adam menyebutkan nama-nama itu”! Dia berfirman” Bukankah akau telah katakan padamu, bahawa aku mengetahui rahasia langt dan bumi, dan aku mengetahui apa yang kamu nyatakan dan apa yang kamu sembunyikan?”
Dalam ayat tersebutdi atas Allah SWT. Menciptkan makhluk yang pertama adalah sebagai Pemimpin di muka bumi yaitu nabi Adam, di pilih sebagai pemimpin karena manusia memili kelebihan akal dan ilmunya dan memiliki daya fikir, yang tak dimiliki makhluk lain, ilmu dan akal dan perasaannya ini menjadi factor pembeda manusia dengan makhluk allah yang lain, meski ada kekhawatiaran dari paramalaikat ketika manusia akan diciptakanbahwa manusia akan membuat kerusakan dan pertengakaran ( pertumpahan darah ) Allah mengetahui dari apa yang tidak makhluknya ketahui (Allah mahatahu / Al-‘Alim) seperti yang di ketahui oleh malaikat sangatlah sedikit sekali, sedang dalam ayat yang selanjutnya setelah manusia tercipta, Allah membuktikan pada para malaikat agar menyebutkan nama-nama benda, malaikat tak dapat menyebutkanya sedang adam ia dapat menyebutkanya, Maha suci Allah yang maha tahu. Sehingga dengan demikian manusia layak disebut sebagai makhluk yang sempurna karana ilmunya. Ini patut kita syukuri sebagai manusia makhluk yang mulia. Tentunya ilmu yang mulia adalah disertai keimanan pada Allah semata.
Dengan kelebihan manusia itulah manusia di idzinkan tinggal disurga bersama para malaikat tak terkecuali iblis. Sebagai penghormatan dan berkat kemulian manusia maka Allah berfirman pada Malaikat Dan Iblis Untuk bersujud sebagai tanda penghormatan pada Adam sebagai makhluk yang di mulyakan, Firman Allah yang disebutkan, yang artinya :
“Dan ingatalah ketika Allah Berfirman pada para malaikat, sujudlah kamu kepada adam!” maka merekapun sujud kecuali Iblis, Ia menolak dan menyombongkan diri, dan ia termasuk golongan yang kafir. (Qs. Al-baqarah : 34).
Selanjutnya Allah berfirman ayat yang selanjutnya yang artinya :
” Dan kami berfirman , “Wahai adam ! Tinggallah kamu bersama istrimau didalam surga, dan makanlah dengan nikamt (berbagai makanan ) yang ada di sana sesukamu,Tapi jangan kamu dekati pohon ini, nanti kamu termasuk orang-oarangg yang dzalim”. (Qs, 2:35).