Memang Rakyat menyaksikan Ke-Culasan, Kebohongan,  dan Tindakan Budaya yang Retrogresif --- bukan tindakan progresif dan memberikan Keteladanan.  Tindakan Ajie Suradji adalah sisi nyata dari Indikasi De-moralisasi di dalam Bangsa ini ! De-moralisasi di tengah-tengah Rakyat, di TNI dan POLRI, di Birokrasi, dan di semua Jajaran Sosial.
Ada yang berpangkat Jenderal, ada para Pensiunan, para Pejabat-pejabat yang bersih dan Cerdas, para Mahasiswa, dan semua; makin banyak mengalami Proses De-moralisasi. Bagaimana menyelamatkan Bangsa ini, kalau proses de-moralisasi ini tidak disadari oleh Presiden --- Panglima Tertinggi --- Kepala Pemerintahan dan Kepala Negara.  Bangsa Indonesia tidak boleh "Menunggu Godot", Ia akan menjadi bangsa Kintel --- jadi mangsa Bangsa dan Negara lain. Karena menjadi tergolong bangsa Bodoh dan Lemah --- sadarilah itu realitas --- itu kenyataanya. Sang Waktu yang menyatakannya !
Tulisan Sang Kolonel (PNB) Adjie Suradji --- memberikan per-tanggungjawaban-nya kepada Rakyat --- kepada Rakyat yang lebih cerdas.
Bung ! Segera beri Komando :
Ø     Berantas Korupsi --- hukum berat para Koruptor --- hukuman mati dan penyitaan kekayaan para koruptor --- demi keselamatan Moral Bangsa. Indonesia pasti selamat dari Krisis Moral, krisis APBN, Krisis Budaya, dan Krisis Kedaulatan Negara.
Ø     Gerakkan Reformasi yang sistematis dan Cepat serta Cekatan --- Komando Lanjutkan Reformasi tahun 1998 dengan Reward dan Punishment !
Ø     Koreksi lagi Tindakan Remisi dan Grasi kepada Para Koruptor, itu melukai Seluruh Rasa Keadilan Rakyat Indonesia
Pulihkan Semangat Prajurit TNI, Penyelenggaran ber-Pemerintahan dan ber-Negara --- berdasarkan Ideologi Preambule dan Undang-undang Dasar 1945 Amendemen. Selamatkan Republik Indonesia !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H