Mohon tunggu...
Muzakky
Muzakky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya seorang penggemar teknologi dengan minat mendalam terhadap inovasi. Selalu tertarik mengikuti perkembangan terbaru di dunia teknologi, baik dari sisi perangkat keras maupun perangkat lunak. Saya percaya bahwa teknologi adalah kunci untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penipuan Online di Indonesia: Analisis Data Mining untuk Pencegahan Efektif

6 September 2024   19:36 Diperbarui: 6 September 2024   19:39 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi data mining. (Sumber: Freepik/freepik)

***

Secara keseluruhan, penelitian yang dilakukan oleh Sunardi dkk. Perdana Kusuma (2023) memberikan wawasan yang sangat penting dalam memahami profil korban penipuan online di Indonesia. Dengan menggunakan algoritma data mining seperti Nave Bayes, Decision Tree, dan Random Forest, mereka berhasil mengidentifikasi faktor-faktor demografis yang mempengaruhi kerentanan pengguna internet terhadap kejahatan siber. Dengan tingkat akurasi mencapai 77,3%, pendekatan ini terbukti efektif dalam memberikan prediksi yang dapat digunakan untuk pencegahan.

Namun, upaya ini tidak berhenti pada hasil penelitian saja. Untuk mengatasi masalah yang lebih besar, diperlukan tindakan yang lebih konkret, seperti kampanye kesadaran keamanan siber secara nasional dan peningkatan perlindungan pada platform media sosial yang banyak digunakan oleh korban. Dengan mengedukasi masyarakat, terutama kelompok usia muda dan perempuan yang paling rentan, Indonesia dapat mengurangi jumlah korban penipuan online di masa mendatang.

Penelitian ini adalah langkah awal yang baik, tetapi ke depannya, upaya kolaboratif antara pemerintah, penyedia layanan digital, dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan digital yang lebih aman dan terlindungi. Dengan profil korban yang semakin jelas, kita kini memiliki alat untuk fokus pada pencegahan, melindungi masyarakat dari ancaman dunia maya yang semakin kompleks.

Referensi

Sunardi, Fadlil, A., & Kusuma, N. M. P. (2023). Comparing data mining classification for online fraud victim profile in Indonesia. INTENSIF: Jurnal Ilmiah Penelitian dan Penerapan Teknologi Sistem Informasi, 7(1). https://doi.org/10.29407/intensif.v7i1.18283

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun