Mohon tunggu...
Siti Muzzayana
Siti Muzzayana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content writer

🎓Teknik Geomatika UGM 2012, 📧 siti.muzzayana@mail.ugm.ac.id

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Hai Generasi Milenial, Yuk Cerdas Memilih Kosmetik di Era Digital

14 Januari 2019   17:18 Diperbarui: 25 Januari 2019   17:32 881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Layanan Pengaduan BPOM (sumber : wwww.twitter.com/BPOM_RI)

Di era milenial seperti sekarang, banyak kita jumpai beauty vlogger dan blogger yang kreatif membuat berbagai konten perawatan kecantikan. Tak hanya memberi  ruang berbagi tips dan trik tentang perawatan kecantikan, kehadiran media online juga untuk kegiatan proses jual beli. Yup! Belanja online memberi kemudahan sendiri dalam memilih produk kecantikan. Banyak sekali kita temukan produk kosmetik yang dijual secara online, apalagi di sosial media seperti instagram, facebook dan juga aplikasi online shop.

Lipstik Habis? Tinggal Pesan Lewat Online

Kosmetik yang saya pakai sehari -- hari (sumber : dokumentasi pribadi)
Kosmetik yang saya pakai sehari -- hari (sumber : dokumentasi pribadi)
Beberapa minggu yang lalu, lipstik warna favorit saya habis (warna favorit : pink nude). Lalu teman saya, Anista, menawarkan tentang produk lipstik yang dia jual. Dia adalah salah satu reseller produk kecantikan Oriflame. Dia menawarkan produk lewat katalog dalam bentuk majalah dan foto katalog lipstik lewat pesan di whatsapp. Dia juga berjanji untuk memberikan diskon kepada saya karena saya adalah pelanggan baru.

Lipstik warna favorit saya habis! (sumber : dokumentasi pribadi)
Lipstik warna favorit saya habis! (sumber : dokumentasi pribadi)
Lewat chatting via whatsapp, Anista menjelaskan tentang lipstik yang dia tawarkan yaitu The one lip spa care lip balm natural pink. Lipstik tersebut berguna untuk melindungi bibir dari sinar matahari, karena mengandung SPF 8 yang berfungsi untuk melembabkan bibir dan membantu menghidrasi bibir selama 8 jam.

Berbagai pilihan lipstik di katalog produk Oriflame (sumber : Oriflame, difoto oleh penulis)
Berbagai pilihan lipstik di katalog produk Oriflame (sumber : Oriflame, difoto oleh penulis)
The one lip spa care lip balm natural pink (sumber : Oriflame)
The one lip spa care lip balm natural pink (sumber : Oriflame)
Walaupun Anista adalah teman terdekat saya, saya tidak mudah percaya dengan apa yang ditawarkannya. Kemudian, saya  melakukan pengecekan produk The one lip spa care lip balm natural pink di website resmi BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan) https://cekbpom.pom.go.id Tujuannya? Untuk mengetahui apakah produk yang ditawarkan oleh teman saya telah memiliki izin edar dari BPOM atau tidak.

Screenshot pengecekan izin edar pada lipstik yang akan saya beli (sumber : www.cekbpom.pom.go.id)
Screenshot pengecekan izin edar pada lipstik yang akan saya beli (sumber : www.cekbpom.pom.go.id)
Tinggal memasukkan data berupa nama produk di website resmi BPOM, kita sebagai konsumen akan mendapatkan data apakah kosmetik tersebut memiliki izin edar resmi atau tidak. Hasilnya, produk The one lip spa care lip balm natural pink adalah kosmetik legal yang memiliki izin edar dari BPOM. Saya tak lagi khawatir dan memesan lipstik tersebut kepada teman saya. Tindakan saya melakukan pengecekan, karena khawatir akan maraknya produk kosmetik palsu yang dijual secara online mengingat bahwa di jaman sekarang apapun bisa dipalsukan.

Waspada Kosmetik dengan Izin Edar BPOM Palsu, Yuk Cerdas Memilih Kosmetik dengan Metode "Cek KLIK"

Bulan Desember 2018 lalu, Polda Jawa Timur melakukan penggerebekan terhadap pabrik yang memproduksi kosmetik dan obat ilegal yang tidak mengantongi izin edar dari BPOM di Kediri, Jawa Timur. Produk kosmetik ilegal tersebut di beri merk "Derma Skin Care Beauty", produk kosmetik yang diproduksi mengandung bahan berbahaya yaitu zat merkuri.

Kosmetik pemutih yang mengandung merkuri berpotensi sebagai bahan pereduksi (pemucat) warna kulit. Efek samping lainnya, zat merkuri bisa merusak ginjal, perubahan warna kulit menjadi kehitam - hitaman, serta pembengkakan, membuat gatal, terasa perih dan iritasi pada kulit pemakai. bahkan bisa mengakibatkan kanker kulit jika digunakan dalam jangka panjang.

Inilah dampak merkuri, hidrokinon, dan pewarna merah K10 bagi tubuh (www.twitter.com/BPOM_RI)
Inilah dampak merkuri, hidrokinon, dan pewarna merah K10 bagi tubuh (www.twitter.com/BPOM_RI)
Promosi produk kosmetik ilegal "Derma Skin Care Beauty" melalui instagram dan bekerja sama dengan artis yang saat ini sedang populer. Para artis yang telah dikontrak bertugas untuk mempromosikan produk di akun instagram mereka. Banyak orang yang menjadi korban produk kosmetik palsu tersebut.

BPOM telah melakukan tindakan pencegahan agar masyarakat terhindar dari produk obat dan kosmetik palsu melalui Kampanye #CekKLIK dan #CerdasMemilihKosmetik. Tujuannya untuk mengedukasi masyarakat agar teliti sebelum membeli kosmetik. Berikut penjelasan tentang panduan memilih kosmetik dengan metode Cek KLIK :

Metode Cek KLIK (Infografis oleh Penulis)
Metode Cek KLIK (Infografis oleh Penulis)
Cek Kemasan. Pastikan kemasan kosmetik yang dibeli dalam keadaan baik, yaitu tidak rusak, cacat dan penyok. Selain itu pastikan kemasan memiliki bau, warna dan konsistensi produk yang baik. Karena jika kemasan rusak, dikhawatirkan kosmetik yang ada di dalamnya tidak layak untuk digunakan.

Contoh produk dengan kemasan yang baik (sumber : dokumentasi pribadi)
Contoh produk dengan kemasan yang baik (sumber : dokumentasi pribadi)
Cek Label. Pastikan kosmetik yang dibeli memiliki label yang tercantum jelas dan lengkap. Karena setiap kosmetik wajib mencantumkan penandaan/label yang benar. Jangan gunakan kosmetik dengan label yang tidak jelas.

Contoh produk dengan label yang tidak jelas (sumber : dokumentasi pribadi)
Contoh produk dengan label yang tidak jelas (sumber : dokumentasi pribadi)
Label kemasan produk kosmetik yang mendapat izin edar oleh BPOM wajib mencantumkan beberapa unsur sebagai berikut : 1. Nama Produk, 2. Nomor Kode Produksi, 3. Nama Dan Alamat Produsen, 4. Nama Dan Negara Produsen Untuk Produk Impor, 5. Berat Bersih, 6. Komposisi, 7. Kegunaan Dan Cara Penggunaan, 8. Tanggal Kadaluarsa. Berikut contoh dari label kemasan produk kosmetik legal :

Label kemasan produk kosmetik legal -- bagian depan (sumber : dokumentasi pribadi)
Label kemasan produk kosmetik legal -- bagian depan (sumber : dokumentasi pribadi)
Label kemasan produk kosmetik legal -- bagian belakang (sumber : dokumentasi pribadi)
Label kemasan produk kosmetik legal -- bagian belakang (sumber : dokumentasi pribadi)
Label kemasan produk kosmetik legal -- bagian samping (sumber : dokumentasi pribadi)
Label kemasan produk kosmetik legal -- bagian samping (sumber : dokumentasi pribadi)
Dari foto pertama, kedua, dan ketiga di atas, jika dilihat dari label kemasan, produk kosmetik La Tulipe Cosmetiques - Two Function Cake memenuhi semua unsur dari label yang wajib dicantumkan oleh BPOM.

Cek Izin Edar. Pastikan kosmetik telah memiliki izin edar yaitu berupa notifikasi dari BPOM. Nomor notifikasi dari BPOM  ditandai dengan kode N diikuti 1 huruf 11 digit angka, yaitu : (NX1234567891011) X = A/B/C/D/E. Untuk mengetahui produk kosmetik yang telah dibeli memiliki izin edar, kita bisa mengecek melalui aplikasi "Cek BPOM" di playstore dan juga website resmi BPOM https://cekbpom.pom.go.id , Jika produk kosmetik telah memiliki izin edar dari BPOM, maka aman untuk digunakan.

Aplikasi Cek BPOM di playstore (sumber : dokumentasi pribadi)
Aplikasi Cek BPOM di playstore (sumber : dokumentasi pribadi)
Website Cek Produk BPOM (sumber : www.cekbpom.pom.go.id)
Website Cek Produk BPOM (sumber : www.cekbpom.pom.go.id)
Cek Kadaluarsa. Cek tanggal kadaluarsa produk, jangan sampai melewati batas karena bisa membahayakan dan menimbulkan efek negatif jika digunakan.

Lebih lanjut tentang Kampanye Cek KLIK dari BPOM, berikut ada videonya yang saya ambil dari akun resmi youtube BPOM.


Langkah Cerdas Memilih Kosmetik di Era Digital

Nah, karena maraknya peredaran kosmetik dengan izin edar BPOM palsu, kita sebagai generasi milenial harus cerdas dalam memilih mana produk kosmetik yang asli dan yang palsu. Karena efek negatif yang ditimbulkan dari kosmetik palsu sangat membahayakan tubuh, yuk ikuti langkah cerdas memilih kosmetik di era digital sebagai berikut...

Infografis oleh Penulis
Infografis oleh Penulis
Pertama, membeli produk kosmetik di akun online shop terpercaya.

Di Instagram,  facebook dan berbagai online shop, dengan mudah kita temukan kosmetik yang dipromosikan. Saran saya, jangan mudah percaya dengan akun penjual secara online. Belilah di toko online terpercaya yang sudah dibuktikan kredibilitasnya. Tak hanya itu, jangan tergiur harga kosmetik yang murah yang ditawarkan oleh akun pemilik penjual kosmetik online. Cermati juga kegunaan produk kosmetik, apakah fungsi dari produk sudah sesuai dengan apa yang kita mau (jangan salah pilih).

Kedua, melakukan pengecekan pada kosmetik yang telah dibeli dengan Metode Cek KLIK.

Setelah membeli kosmetik, jangan langsung dipakai. Kita harus melakukan pengecekan dengan metode Cek KLIK seperti dijelaskan sebelumnya, yaitu Cek Kemasan, Label, Izin Edar dan Kadaluarsa.

Ketiga, jika hasil pengecekan aman, maka kosmetik siap untuk digunakan. 

Jika hasil pengecekan aman, gunakan kosmetik yang telah kamu beli sesuai dengan cara penggunaan yang disarankan. Namun jika setelah melakukan pengecekan hasilnya tidak aman maka jangan digunakan, dan mari menjadi konsumen yang bijak dengan melaporkan kepada pihak BPOM agar produk kosmetik yang tidak aman tersebut ditindaklanjuti. Caranya dengan menghubungi "Pengaduan Layanan Badan POM" melalui SMS, twitter, instagram, email dan aplikasi BPOM Mobile.

Layanan Pengaduan BPOM (sumber : wwww.twitter.com/BPOM_RI)
Layanan Pengaduan BPOM (sumber : wwww.twitter.com/BPOM_RI)
Aplikasi BPOM Mobile (sumber : wwww.twitter.com/BPOM_RI)
Aplikasi BPOM Mobile (sumber : wwww.twitter.com/BPOM_RI)
Ditulis oleh Siti Muzzayana

facebook | instagram | twitter | youtube

email : siti.muzzayana@mail.ugm.ac.id

*

Referensi tulisan:

www.pom.go.id

www.twitter.com/BPOM_RI

www.cekbpom.pom.go.id

https://regional.kompas.com/read/2018/12/05/19361971/fakta-di-balik-kosmetik-oplosan-di-kediri-tidak-kantongi-izin-bpom-hingga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun