Bawean, 25 November 2023 - Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (HIMA PAI) STAIHA Bawean menggelar kuliah tamu bertema "Strategi Memulai Karir dengan Akselerasi dan Optimalisasi Leadership Skill Generasi Z di Era Digitalisasi 5.0." Acara ini berlangsung pada Sabtu, 25 November 2023.
Narasumber yang dihadirkan dalam kuliah tamu ini adalah Muhammad Budi Nur Isnaeni, M. Pd, seorang Dosen di STIT Raden Santri Gresik, serta Muwafiqus Shobri, M.Pd.I., C.IJ., Direktur PT Cahya Edupreneur Indonesia, yang juga merupakan Dosen Program Studi Manajemen Pendidikan Islam di STAIHA Bawean.
Muhammad Budi Nur Isnaeni berbagi wawasan mengenai strategi yang efektif untuk memulai karir di tengah pesatnya digitalisasi dalam era 5.0. Sementara itu, Muwafiqus Shobri membahas tentang optimalisasi leadership skill, khususnya bagi generasi Z yang kini menghadapi tantangan unik di dunia profesional.
Acara ini dihadiri oleh mahasiswa Prodi PAI STAIHA Bawean serta mahasiswa undangan dari berbagai prodi (Prodi MPI, HES, HKI, PGMI dan PS), di lingkungan STAIHA Bawean dan mahasiswa STIT Raden Santri Gresik , turut menciptakan wadah diskusi dan pemahaman lebih dalam terkait langkah-langkah yang perlu diambil dalam meraih kesuksesan karir di era digital yang terus berkembang.
Transformasi Karir di Era 5.0
Acara kuliah tamu ini menjadi momen berharga bagi mahasiswa STAIHA Bawean, di mana narasumber menggali lebih dalam tentang transformasi karir di era 5.0. Muhammad Budi Nur Isnaeni memaparkan peran teknologi dalam merumuskan langkah-langkah karir yang strategis. Dalam pandangannya, generasi Z memiliki keunggulan dalam memanfaatkan teknologi untuk mempercepat kemajuan karir mereka.
Muwafiqus Shobri membuka perspektif baru terkait kepemimpinan generasi Z. Ia menekankan bahwa leadership skill bukan hanya sebatas kepemimpinan formal, tetapi juga kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan dan menghadapi kompleksitas di lingkungan kerja. Dengan ilustrasi praktis, Shobri mengajak para mahasiswa untuk merancang rencana pengembangan diri yang berfokus pada penguatan keterampilan kepemimpinan.
Acara ini tidak hanya memberikan wawasan teoritis, tetapi juga mendorong kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri. Muwafiqus Shobri, selaku Direktur PT Cahya Edupreneur Indonesia, berbagi pengalaman bagaimana kerjasama erat antara lembaga pendidikan dan industri dapat menciptakan peluang berkarir yang lebih baik bagi para mahasiswa.
Narasumber memberikan inspirasi kepada peserta untuk melihat masa depan karir mereka dengan mata yang penuh harapan. Peserta diundang untuk merumuskan rencana aksi konkret setelah mendengarkan pandangan dari kedua narasumber. Langkah-langkah tersebut mencakup penguatan keterampilan teknologi, pengembangan jaringan, dan kesiapan menghadapi perubahan dinamis di dunia kerja.
Sesi Tanya Jawab: Generasi Z Menghadapi Era Ketidakpastian, Medsos, dan Karir
Sesi tanya jawab menjadi salah satu highlight dalam kuliah tamu HIMA PAI STAIHA Bawean. Mahasiswa yang penuh antusias mengajukan pertanyaan yang relevan, memberikan dimensi baru pada diskusi.
Seorang mahasiswa menanyakan bagaimana generasi Z dapat menghadapi era ketidakpastian yang semakin kompleks. Muhammad Budi Nur Isnaeni memberikan jawaban yang menginspirasi, menekankan pentingnya fleksibilitas, kreativitas, dan ketangguhan mental dalam menghadapi tantangan. Selain itu, Muwafiqus Shobri juga menjawab bahwa memang tidak ada yabg pasti di dunia ini kecuali perubahan & kematian oleh karenanya ia mendorong mahasiswa untuk melihat ketidakpastian sebagai peluang untuk tumbuh dan berkembang sehingga perlu Aksi nyata untuk melawan rasa takut akan ketidakpastian karir gen Z kedepan.
2. Menyeimbangkan Positif dan Negatif di Medsos
Pertanyaan seputar penggunaan media sosial juga mendapat perhatian. Muwafiqus Shobri dengan tegas menjelaskan tentang pentingnya kesadaran diri dalam menggunakan platform media sosial. Ia memberikan tips praktis tentang cara menyaring informasi, membangun citra positif, dan menjaga keseimbangan antara kehidupan digital dan kehidupan nyata.
3. Kelemahan Generasi Z dalam Karir
Seorang peserta berani mengungkapkan kekhawatiran terkait kelemahan generasi Z dalam memulai dan mengembangkan karir. Muhammad Budi Nur Isnaeni memberikan analisis yang mendalam, mencermati kebutuhan generasi Z untuk fokus pada pengembangan soft skills seperti komunikasi dan kolaborasi. Ia juga merangsang kesadaran akan pentingnya memahami nilai-nilai organisasi dan membangun jaringan profesional.
Kedua narasumber memberikan jawaban yang cukup jelas dan mendalam, menyuguhkan solusi konkret dan inspiratif bagi para mahasiswa. Respons mereka mencerminkan pengalaman dan wawasan yang luas di bidang pendidikan dan industri.
Sesi tanya jawab ini tidak hanya memberikan jawaban untuk pertanyaan konkret, tetapi juga menyemai pemahaman mendalam tentang bagaimana generasi Z dapat menghadapi tantangan dan membangun karir yang berkelanjutan di tengah dinamika dunia kerja yang cepat berubah.
Prestasi HIMA PAI STAIHA Bawean dalam menyelenggarakan acara ini patut diapresiasi. Keberhasilan mereka menghadirkan narasumber berkualitas dan merancang acara yang informatif serta interaktif menjadi langkah positif dalam memajukan pemahaman karir mahasiswa.
Kuliah tamu ini tidak hanya memberikan pengetahuan praktis, tetapi juga menanamkan semangat untuk terus belajar dan berkembang. Harapannya, mahasiswa STAIHA Bawean dapat menjadi agen perubahan yang proaktif dalam menghadapi dinamika dunia kerja yang terus berubah.
Kemudian Acara ditutup dengan sesi foto bareng, namun sebelumnya ada pembagian reward bagi peserta yang aktif berdialog dan penyerahan sertifikat penghargaan kepada para narasumber. [[DOWNLOAD MATERI]]
