Mohon tunggu...
Mutiara Tyas Kingkin
Mutiara Tyas Kingkin Mohon Tunggu... Freelancer - Educators

These are my collection of words to share with you. Hopefully, it will bring a good vibe to the readers.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Beberapa Hal yang Bisa Kamu Pelajari dari Film Petualangan Sherina 2

1 Oktober 2023   21:37 Diperbarui: 1 Oktober 2023   22:19 1151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dunia perfilman Indonesia kembali diwarnai dengan penayangan film Petualangan Sherina 2, yang rilis pada 28 September 2023 di bioskop. Kita diajak bernostalgia dengan petualangan dua sahabat Sherina (Sherina Munaf) dan Sadam (Derby Romero). Petualangan Sherina 2 yang di sutradarai Riri Riza juga tak kalah menghebohkan. 

Banyak dari kalangan anak-anak dan orang dewasa yang berbondong menonton ke bioskop. Meski, Sherina dan Sadam telah tumbuh menjadi dewasa dan mengambil latar dunia kerja, film Petualangan Sherina 2 dibuat untuk Semua Umur (SU). Film ini sangat berwarna dengan perpaduan musical yang menjadi ciri khas Petulangan Sherina.

Sinopsis 

Sherina dewasa bekerja di sebuah media televisi sebagai jurnalis berbakat dan berprestasi. Sejak kecil kecerdasaan dan keambisiusannya masih melekat hingga dewasa. Terlihat saat Sherina akan ditugaskan peliputan ke Davos, Swiss bersama dengan timnya. Berminggu-minggu Sherina telah menyiapkan segala sesuatunya untuk keberangkatan ke Davos yang tinggal beberapa hari, ternyata tidak berjalan sesuai dengan ekspektasi. Pemimpin redaksinya, Ilyas (Gilbert Pattiruhu) mendelegasi Sherina untuk meliput tentang orang utan di Kalimantan.

Kekecewaan menyelimuti Sherina, mimpinya untuk meliput ke Davos yang ia gadang-gadang sebagai liputan bergengsi seakan meruntuhkan reputasinya sebagai seorang jurnalis berprestasi. Dengan masih berat hati, Sherina, dan Kameramennya, Aryo (Ardit Erwandha) berangkat menuju hutan Kalimantan.

Sherina dan Aryo tiba di sebuah tempat LSM Konservasi bagi orang utan, di Hutan Kalimantan. Tugasnya untuk meliput tentang orang utan membawanya bertemu kembali dengan Sadam yang sudah 23 tahun menghilang. Mengejutkannya Sadam kini berprofesi sebagai manager program di lembaga konservasinya.

Petualangan mereka pun dimulai. Sadam mengenalkan Sherina mengenai tempat konservasinya dan Hutan Kalimantan. Sherina pun mendapatkan banyak hal menarik di sana. Sherina berhasil meliput pelepasan sepasang ibu dan anak orang utan, Hilda (induk) dan Sayu (anak orang utan). Sayu dan induknya adalah orang utan yang selamat dari kebakaran hutan di Kalimantan. Mereka diselamatkan oleh seorang anak SD bernama Sindai (Quinn Salman).

Namun, saat hendak bersiap pulang ke Jakarta. Petugas yang memonitori keberadaan Sayu di hutan mengabarkan bahwa Sayu telah dicuri sekelompok orang. Sherina yang ambisius tentu tidak tinggal diam. Dengan akalnya dia mencoba berbagai cara untuk mengejar komplotan pencuri Sayu. Sadam yang sudah mengetahui sifat Sherina sejak kecil ini, mau tidak mau mengikuti strategi yang dibuat Sherina.

Ada beberapa hal yang menarik bagi saya. Khususnya tentang nilai-nilai kehidupan dan pesan moral yang disampaikan melalui film ini, yaitu:

Jangan Sedih Berlarut saat Mimpimu Tidak Terwujud 

Sherina yang sangat menggebu-gebu saat hendak dikirimkan liputan ke Swiss, tiba-tiba menjadi murung ketika rencananya tidak berjalan sesuai ekspektasinya. Terlebih saat iya mengetahui bahwa tim yang akan diberangkatkan ke Swiss masih keponakan dari atasannya. Ketika di rumah orang tuanya. Ayah Sherina (Mathias Muchus) yang tahu betul watak anaknya yang ambisius, karena Sherina memang memiliki sifat yang keinginannya harus dikabulkan. Berbeda dengan respon sang ibu (Uci Nurul), justru memberikan nasehat mengenai batalnya Sherina ke Swiss, akan ada hal menarik yang bisa Sherina jumpai di Kalimantan.

Pahitnya adalah terkadang kita mempunyai mimpi dan ambisi untuk diwujudkan, tetapi dunia yang kita tempati saat ini merupakan dunia yang tidak ideal. Di mana faktor-faktor yang menjadi di luar kendali kita, juga dapat mempengaruhi keberhasilan mimpi kita. Meski, Sherina telah mempersiapkannya dengan matang. Namun, keputusan pimrednya adalah di luar kendalinya.

Hal-hal seperti itu tentunya sering terjadi di tengan proses sedang mengusahakan mimpi kita. Kekecewaan dan putus asa sudah pasti. Tetapi, tidak boleh teralut dalam kekecewaan. Sehingga Sherina yang mulanya kecewa lantas kembali bangkit dan menemukan beberapa hal baru khususnya mengenai sekolah orang utan. Saat kita mulai mencoba bangkit kembali, kita bisa melihat banyak peluang yang dapat menghantarkan pada mimpi-mimpi yang lain-yang bisa jadi lebih baik.

Memberikan yang Terbaik 

Sherina adalah wanita yang memiliki karakter yang tegas dan selalu memberikan yang terbaik. Untuk meraih mimpinya, Sherina tentu bekerja keras dan pantang menyerah. Sehingga dirinya kerap diandalkan oleh media televisi tempatnya bekerja.  Tetapi, dalam hidup, sebelum meraih cita-cita tentu memerlukan berbagai upaya agar mencapai tujuan. Ketika kita sedang dihadapkan dengan tanggung jawab. Ibu Sherina yang melihat anaknya sangat murung, memberikan nasehat bahwa seseorang yang mengenal diri kita tentu sudah mengerti sejauh mana kemampuan dirimu. Di sinilah peran mengenal diri sendiri juga sangat penting. Sebab, sebelum orang lain mengenal kemampuan diri kita, diri sendiri yang harus lebih dulu paham. Di mana porsi kita dapat dikembangkan dan mengambil kesempatan yang dapat membantu kita menjadi lebih baik lagi.

Jangan Gegabah saat Mengambil Keputusan 

Memiliki karakter yang ambisius tak jarang justru membuat Sherina gegabah dalam mengambil keputusan. Saat mengejar komplotan pencuri orang utan ada banyak hal yang luput dan mengancam keselamatannya sendiri.  Sadam yang selalu terperangkap dengan sifat Sherina itu ternyata menyimpan uneg-uneg yang membuat Sherina tersadar, bahwa selama ini dirinya cenderung gegabah dan kurang membaca situasi saat mengambil keputusan. Bahkan di saat hari sudah gelap dan semua tim perlu istirahat, Sherina masih ngotot untuk tetap melangsungkan pencarian.

Dalam keadaan panik, orang akan cenderung bertindak gegabah-yang berujung salah mengambil keputusan. Diperlukan sikap tenang di setiap situasi, meski terdengar sulit. Sikap tenang ini memang harus dilatih, agar kita tidak mudah panik dalam pengambilan keputusan-apalagi jika itu adalah keputusan yang besar.

Mendengarkan Orang Lain 

Setiap mengambil tindakan Sherina egonya selalu meletup-letup. Seakan dengan semua upaya yang ia kerahkan dapat melawan komplotan pencuri itu dalam satu waktu. Berbanding dengan Sadam, ia yang sedari awal sudah memberi kode pada Sherina untuk berkoordinasi dengan tim dan kepolisaan hutan. Seperti tidak digubrisnya usulan Sadam. Sherina dengan lagak sotoynya sejak kecil, tetap mengambil keputusannya sendiri hingga puncaknya Sadam merasa dirinya tidak pernah didengarkan Sherina dan mengatakan sifat Sherina inilah yang kurang disukainya.

Mendengarkan orang lain terlihat sangat mudah. Sebab, kita hanya duduk dan mendengarkan orang yang berbicara. Ternyata, mendengarkan orang lain tidak segampang yang kita kira. Harus memilih hati saat kita mau mendengarkan keinginan dan opini orang lain. Mendengarkan juga dibutuhkan sikap legowo agar kita mampu memahami kondisi orang tersebut.

Caranya, kita juga perlu mendengarkan orang lain agar kita tidak dengan mudahnya lebih mementingkan diri sendiri dan ego kita yang mendominasi dan berprasangka diri ini paling benar. Padahal ada banyak faktor dalam membaca situasi. Mendengarkan orang lain, ternyata juga mampu membuat kita lebih sabar dan dapat memperkaya diri. Tapi, jangan lupa untuk tetap menyaring hal mana yang boleh kita serap untuk diri sendiri dan yang tidak perlu.

Itulah beberapa hal yang saya pelajari saat menonton film Petualangan Sherina 2. Saya sangat merekomendasikan untuk menonton. Film ini juga mengandung pesan moral untuk menjaga kelestarian hutan dan satwa langka yang dilindungi. Selain itu penonton juga akan disuguhi dengan komedi para castnya yang ciamik, seperti kebanyolan Isyana Sarasvati sebagai Ratih yang membuat filmnya semakin seru. Yuk segera ke bioskop filmnya masih on going!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun