Mohon tunggu...
Mutiara Hikma Mahendradatta
Mutiara Hikma Mahendradatta Mohon Tunggu... -

(20 yr). a wife of @permatanurmr - homemaker -http://www.wisatakorea.web.id & HP Samsung Korea Murah - intl'ambsdr @beliindonesia @unesco @pedulijilbab Location Suwon-Seoul, South Korea ยท Website andromedakanginan.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

WomanPreuner ala BundaPutri

17 Oktober 2013   10:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:26 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13820111421456512202

WomanPreuner ala Bunda Putri

Siapa yang tidak mengenal Bunda Putri sekarang ini?

Seorang perempuan berusia 50 tahun yang memiliki nama asli Non Saputri ini tengah membuat banyak orang penasaran dengan sosoknya. Bermacam macam berita beredar tentang sosok Bunda Putri ini. Mulai dari anak pendiri Golkar, Pengusaha kelas atas, Koneksi Global hingga mitra intelijen sempat disebut sebut dalam pendeskripsian bunda Putri.

Ya, tentu saja para wartawan mencari berita dengan sepenuh juang ala detective. Tapi yang menarik bagi saya adalah bagaimana kita berfikir bedaย โ€œthink differentโ€ dariย ย kiprah dan karirnya bisa dianggap sangat luarbiasa di dunia bisnis Global .

โ€œSheโ€™s superwoman alreadyโ€

Tidak heran ternyata kecerdasan yang dimiliki Bunda Putri ini terbukti setelah media tempo sedikit banyak mengulas tentang dirinya yang merupakan Alumni Kampus Terbaik di Indonesia yaitu ITB. Latarbelakangnya yang merupakan anak dari pendiri Golkar sekaligus jenderal tentara terkemuka dalam bidang intelijen membuka link dan akses Global dunia bisnisnya hingga ke berbagai negara, seperti Konveksi di Turki, Pemilik pabrik pupuk organik terbesar di Kalimantan Barat.

Bisa dikatakan ia sekelas Artalita Suryani atau Hartati Murdaya Poe Sekalipun. Koneksinya pun meluas sampai Mesir, Jepang, Korea Selatan. Sedangkan dalam sektor Migas peranannya hingga bermain ke โ€˜pusat urat syarafโ€™ Timur Tengah, Dubai, Singapore dan Hongkong. Beberapa perusahaan minyak yang saya sebut di atas, merupakan perusahaan-perusahaan minyak berskala global di Timur Tengah, dan berada dalam orbit pengaruh Amerika Serikat dan Inggris sejak awal. Lantas, untuk siapa Bunda Putri bekerja sebenarnya?

Bisa kita berikan 4 jempol untuk Kiprah Bunda Putri di dunia bisnis. Sosok yang patut diteladani dalam dunia bisnis, seorang wanita yang mampu membuat uang dalam skala internasional. Sejak zaman Rasulullah kita banyak belajar tentang bisnis dari seorang wanita โ€œWomanPreunerโ€ ini tentu bukan hal asing lagi rupanya. Siti Khatijah yang merupakan istri Rasulullah Muhammad SAW adalah saudagar kaya raya yang merupakan teladan bagi ummat muslim khususnya muslimah dalam berbisnis. Namun ada beberapa hal yang terkadang terlewat batas ketika berbisnis bagi perempuan.

Ini bukan hal yang cukup mudah tentu. Wanita berbisnis harus memahami 2 hal penting yaitu pertama adalah dasar bisnis syariah, dan yang kedua adalah dasar pergaulan syariah untuk muslimah dalam interaksi bisnis. Hal kedua itulah yang sering tidak disadari.

Kebanyakan ketika wanita mempunyai uang sendiri dari hasil jerih payahnya. Rasa menghargai suami itu berkurang, karena merasa mempunyai kekuasaan lebih. Dan selain itu Urusan Rumah Tangga jadi ternomorduakan karena asik berbisnis ria. Sebenarnya ย memang berdasarkan pada individual dalam management waktu. Namun alangkah lebih baiknya jika wanita berbisnis disinkrongkan dengan suaminya. Ini dimaksudkan karena wanita mempunyai kecenderungan emosi yang labil dan emosi โ€œtidak cepat puasโ€ sering terjadi., misalnya seperti belanja, wanita lebih sering tertarik dan terus menerus belanja karena merasa tidak cepat puas, disertai emotional, dan berfikir singkat. Ini yang mudahย ย membuat wanita cepat tertarik dengan โ€œtawaranโ€ โ€œrayuanโ€ atau โ€œindikasiโ€ lain demi mendapatkan apa yang dia inginkan. Belum lagi motif motif lain yang terus timbul dari seorang perempuan tidak bisa dipungkiri terus menggelora ketika ia mendapatkan uang dan kekuasaan yang berlimpah.

Dari kasus Bunda Putri kita bisa belajar bahwa bunda Putri yang Single Parent (Janda) ini bisa dengan leluasa mendapat akses dan menjalin interaksi seluas itu, menjadi broker negara di sana sini, menjadi intelejen negara asing, itu karena kecerdasannya dan keuletannya dan ia pandai memanfaatkan peluang akses dari akses dalam mengekspansi bisnisnya.. Sangat hebat dan angkat topi untuk wanita yang mendapat akses luas dan berbisnis hingga ke ujungdunia, namun yang perlu digaris bawahi adalah dampak psikologi yang harus diwaspadai ketika perempuan ini bermain banyak uang dan kekuasaan hingga melakukan segala cara termasuk menjadi โ€œmitra intelejenโ€ dari negara lain.ย ย Satui hal lagi adalah keterlibatan sepasang bidadari lainnya (suami atau orangtua) untuk mengeโ€™remโ€™ secara syarโ€™i dan berfungsi sebagai pelindung yang dapat memproteksi bahaya bahaya luar dan mempertegas batasan mana yang benar dan mana yang salah. Jangan sampai kalap dan melakukan hal apa saja demi mendapatkan apa yang diinginkan. Kita bisa belajar dari Angelina Sondak, Rosi, Artalita, dan banyak wanita super lainnya yang akhirnya โ€œterperangkapโ€ dan terlena dalam dunia.

Sangat diperbolehkan wanita mendapat akses luas dan berbisnis hingga ke ujungdunia, namun yang perlu digaris bawahi adalah dampak psikologi yang harus diwaspadai ketika perempuan ini bermain banyak uang dan kekuasaan hingga melakukan segala cara termasuk menjadi โ€œmitra intelejenโ€ dari negara lain. Sebaik baik wanita adalah dia yang mampu mendidik dan mengurus keluarganya dengan baik, melayani suaminya, dan membantu suaminya dalam kehidupan.

Mutiara Hikma Mahendradatta

Communication Business โ€“ Chung Ang University South Korea.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun