Semarang (6/08) - Maraknya penggunaan bahan kimiawi dalam budidaya pertanian menyebabkan terjadinya penurunan kualitas lingkungan. Tak terkecuali dalam pengendalian hama. Sebuah studi menunjukkan tingkat perkembangan pestisida sintetik di Indonesia cenderung meningkat dari tahun ke tahun.
Melalui permasalahan tersebut, mahasiswa KKN UNDIP ajak KWT (Kelompok Wanita Tani) Mekar Tin di Kelurahan Mugassari, Semarang Selatan, untuk mengikuti program pengenalan pestisida nabati. Pestisida nabati merupakan pestisida yang bahan aktifnya berasal dari bahan nabati/tumbuhan.Â
Program ini dimaksudkan agar anggota KWT mampu meminimalisir penggunaan pestisida kimia dan mulai mencoba pestisida nabati dalam memberantas hama di tanaman mereka. Cara ini tentunya lebih ramah bagi lingkungan karena bahan pestisida nabati mudah terurai di alam.
Kegiatan dimulai dengan memberikan penjelasan mengenai pestisida nabati sembari menyebarkan selebaran kepada anggota KWT yang datang. Setelah itu, mahasiswa KKN melakukan demonstrasi pembuatan pestisida nabati dengan bahan aktif utama bawang putih.
Alat dan bahan yang diperlukan sangatlah mudah untuk didapatkan, di antaranya : bawang putih, minyak sayur, sabun, baskom, blender, serta botol spray.
Langkah pembuatan pestisida nabati :
1. Haluskan 100 gram bawang putih
2. Campurkan dengan 60 ml minyak sayur
3. Diamkan rendaman tersebut semalaman
4. Tambahkan 15 ml sabun dan aduk rata
5. Encerkan dengan 1 liter air, simpan di botol spray. Pestisida nabati siap digunakan!
Anggota KWT menyimak demonstrasi dengan seksama sambil berdiskusi mengenai pestisida nabati tersebut. Mereka tampak tertarik karena pembuatannya cenderung mudah dan murah.
Penggunaan pestisida nabati diharapkan dapat membawa dampak positif dengan melindungi lingkungan dari bahaya residu kimia pestisida sintetik. Program ini juga menjadi ajang edukasi warga dalam memanfaatkan sumberdaya di sekitarnya untuk diolah menjadi suatu produk, yang salah satunya menjadi pestisida nabati.
Penulis: Mutiara Frida Reicilya
DPL : Rosyida, S.P., M.Sc.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H