Mohon tunggu...
Mutiara Fathiyah
Mutiara Fathiyah Mohon Tunggu... Ilustrator - Mahasiwa Universitas Muhammadiyah Jakarta

Suka menonton film dan series

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Hubungan Antara Budaya Populer dan Media Massa yang Mempengaruhi Gaya Hidup Masyarakat Indonesia

8 Mei 2023   19:56 Diperbarui: 8 Mei 2023   20:01 1543
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SEBAGIAN besar dari masyarakat besar dengan media massa. Bahkan mungkin sejak kecil, sebagian masyarakat sudah akrab dengan media massa dan berhubungan dengan media massa hingga saat ini. Membaca majalah, mendengarkan radio, menonton televisi, dan menggunakan sosial media, itu semua masuk ke dalam kegiatan yang berhubungan dengan media massa.

Menurut Bungin, media massa adalah media yang digunakan oleh banyak orang dalam berkomunikasi dan menyebarluaskan informasi secara sinkron dan mudah diakses. Dalam arti, media adalah alat media massa untuk penyebaran konten informasi, opini, komentar, hiburan dan lain-lain.

Budaya populer mengacu pada budaya yang umumnya diketahui dan disukai oleh kebanyakan orang, yang memenuhi kebutuhan masyarakat saat ini, serta mudah dipahami dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Menyoroti sudut pandang budaya pop sebagai budaya yang telah berkembang dan menjadi gaya hidup bagi banyak orang.

Budaya populer - singkatnya budaya pop - terus berubah, muncul dengan cara yang unik di berbagai tempat dan waktu yang berbeda.

Membentuk arus dan pusaran, budaya populer mewakili saling ketergantungan yang kompleks serta nilai-nilai yang memengaruhi masyarakat dan institusinya dengan cara yang berbeda.

Banyak dari masyarakat yang sudah akrab dengan budaya populer dan berinterkasi hinga saat ini. Menonton film, menonton konser, mendengar musik, itu semua masuk ke dalam budaya populer.

Secara umum, budaya populer cukup mudah untuk diakses, menarik perhatian banyak orang, relatif murah untuk diproduksi, tidak memerlukan kecerdasan luar biasa untuk menikmatinya, mudah disebarkan, diproduksi kembali dan diinterpretasi ulang.

Budaya populer terus melahirkan dan menghadirkan bentuk-bentuk budaya baru seiring perubahan peradaban manusia dengan lingkungannya mengikuti perkembangan zaman.

PENGARUH BUDAYA POPULER TERHADAP GAYA HIDUP

Tanpa disadari, industri media telah memberikan banyak pengaruh kepada masyarakat. Media massa khususnya media sosial dapat mengarahkan pikiran manusia sedemikian rupa sehingga pada akhirnya dapat mengubah gaya hidup, baik positif maupun negatif di tengah- tengah kehidupan manusia.

Sebagian besar masyarakat Indonesia saat ini mempunyai media sosial, Instagram, Facebook, Twitter, merupakan contoh media sosial yang banyak digunakan oleh masyarakat. Dengan adanya media sosial memudahkan masyarakat untuk mencari dan mengakses isu-isu yang sedang terjadi.

Berkembangnya media sosial saat ini dapat memudahkan masyarakat dalam jual beli, untuk penjual media sosial dapat di manfaatkan untuk menjual barang-barang dan dengan mudah untuk diiklankan. Untuk para customer media sosial bisa menjadi media dalam berbelanja online di E-commerce tanpa harus datang ke store.

Akan tetapi, media sosial juga dapat memberi hal negatif, saat ini banyak yang menyebar kebencian dan hoax di sosial media, kita sebagai masyarakat yang menggunakan sosial media harus pintar dalam menggunakan sosial media agar tidak terbawa oleh hal negatif.

Kemudian juga televisi, segala sesuatu yang ditayangkan di televisi mempengaruhi psikologi seseorang yang cenderung meniru semua pengalaman yang dilihatnya, dan korbannya dilakukan tanpa pandang bulu, baik anak-anak, remaja maupun eksekutif muda. atau bahkan orang tua, semua bisa terjebak dalam ikatan mereka.

Dengan adanya tayangan serial, film dan iklan di televisi membuat masyarakat terpengaruh untuk meniru hal-hal yang ada di televisi. Sedangkan, hal-hal yang ada di televisi tidak selalu baik, ada juga yang mengarah kepada sisi negatif.

Ditemukan suatu fakta bahwa masyarakat indonesia saat ini mengalami perubahan pada gaya hidup dimana lebih mengarah ke arah konsumtif. Karena banyak tayangan-tayangan saat ini yang menunjukan kemewahan dalam gaya hidup yang menyebabkan masyarakat yang melihatnya mempunyai keinginan dalam hidup mewah.

Mutiara Fathiyah

Ilmu Komunikasi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Muhammadiyah Jakarta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun