Mohon tunggu...
Mutiara dea Ananda
Mutiara dea Ananda Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Cadmium dalam Asap Rokok: Ancaman Tersembunyi untuk Kesehatan

23 Desember 2024   13:56 Diperbarui: 23 Desember 2024   13:56 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rokok sudah lama dikenal sebagai salah satu penyebab utama berbagai masalah kesehatan, mulai dari penyakit paru-paru hingga kanker. Namun, banyak orang tidak menyadari bahwa salah satu zat berbahaya yang terkandung dalam asap rokok adalah cadmium. Unsur logam berat ini memiliki dampak serius pada tubuh manusia dan perlu mendapat perhatian lebih.

Apa Itu Cadmium?

Cadmium adalah logam berat beracun yang biasanya ditemukan dalam baterai, plastik, dan produk kimia. Dalam jumlah kecil, cadmium secara alami terdapat di tanah dan air, tetapi paparan tinggi terhadap unsur ini dapat membahayakan kesehatan. Dalam asap rokok, cadmium berasal dari tembakau yang menyerap logam ini dari tanah tempat ia tumbuh.

Bagaimana Cadmium Masuk ke Tubuh?

Saat seseorang merokok, cadmium yang ada dalam tembakau dilepaskan ke dalam asap. Ketika asap dihirup, cadmium masuk ke paru-paru dan kemudian diserap ke dalam aliran darah. Zat ini kemudian menyebar ke organ-organ penting seperti ginjal, hati, dan tulang.

Dampak Cadmium pada Kesehatan

1. Kerusakan Ginjal

Ginjal adalah organ utama yang bertanggung jawab untuk menyaring racun dari tubuh. Paparan cadmium yang tinggi dapat merusak fungsi ginjal dan menyebabkan gagal ginjal.

2. Kerapuhan Tulang

Cadmium mengganggu penyerapan kalsium di tulang, yang dapat menyebabkan osteoporosis atau tulang rapuh.

3. Risiko Kanker

Cadmium diklasifikasikan sebagai karsinogen oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO). Paparan jangka panjang terhadap cadmium meningkatkan risiko kanker paru-paru, terutama pada perokok aktif.

4. Kerusakan Paru-Paru

Selain merusak jaringan paru-paru, cadmium juga dapat memperburuk penyakit paru-paru kronis seperti bronkitis dan emfisema.

Mengapa Perokok Pasif Juga Berisiko?

Tidak hanya perokok aktif yang terpapar cadmium, tetapi juga perokok pasif. Saat menghirup asap rokok, orang di sekitar perokok juga menghirup cadmium dan zat berbahaya lainnya, sehingga mereka berisiko mengalami masalah kesehatan serupa.

Bagaimana Mengurangi Risiko?

1. Berhenti Merokok

Langkah paling efektif untuk menghindari paparan cadmium adalah berhenti merokok.

2. Hindari Asap Rokok

Jika Anda bukan perokok, hindari berada di sekitar orang yang merokok untuk melindungi diri dari paparan cadmium dan zat beracun lainnya.

3. Pola Makan Sehat

Konsumsi makanan kaya antioksidan, seperti buah dan sayuran, dapat membantu tubuh melawan kerusakan akibat racun seperti cadmium.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun