Mohon tunggu...
Mutiara Yulia Amanda
Mutiara Yulia Amanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konteks Linguistik dan Ekstra Linguistik, Kenali dan Bedakan

5 November 2024   18:50 Diperbarui: 5 November 2024   19:14 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahasa, sebagai alat komunikasi utama, tidak hanya melibatkan kata-kata atau struktur kalimat, tetapi juga konteks yang menyertainya.

Dalam kajian bahasa, terdapat dua jenis konteks yang sering dibahas: konteks linguistik dan konteks ekstra linguistik. Meskipun keduanya berperan penting dalam memahami makna suatu pesan, keduanya memiliki perbedaan yang mendasar, baik dari segi definisi maupun aplikasinya.

Konteks Linguistik merujuk pada aspek-aspek yang ada dalam bahasa itu sendiri. Ini mencakup unsur-unsur bahasa yang langsung terlibat dalam penyampaian pesan, seperti kata, frasa, kalimat, dan struktur gramatikal yang digunakan.

Konteks linguistik berfokus pada hubungan antar elemen bahasa dalam sebuah teks atau percakapan.

Sebagai contoh, dalam kalimat "Saya tidak pergi ke pasar karena hujan," kata "karena" berfungsi sebagai penghubung yang menjelaskan alasan, yang membentuk pengertian kalimat tersebut.

Konteks linguistik ini bisa berupa hubungan antar kalimat, penggunaan kata yang tepat sesuai konteks, dan bagaimana struktur bahasa mendukung pemahaman pesan yang dimaksud.

Di sisi lain, Konteks Ekstra Linguistik mencakup faktor-faktor di luar unsur bahasa itu sendiri yang mempengaruhi pemahaman suatu pesan. Hal ini bisa berupa situasi komunikasi, latar belakang budaya, kondisi sosial, identitas penutur, atau pengetahuan bersama antara pembicara dan pendengar.

Konteks ekstra linguistik sangat bergantung pada faktor-faktor eksternal yang memberi makna tambahan pada bahasa yang digunakan.

Misalnya, kata "rumah" bisa memiliki makna yang berbeda tergantung pada siapa yang mengucapkannya dan dalam situasi apa. Jika seorang anak kecil mengatakan "rumah," maka yang dimaksud mungkin adalah tempat tinggalnya, sementara dalam konteks percakapan tentang arsitektur, kata tersebut bisa merujuk pada konsep desain atau bangunan.

Perbedaan utama antara keduanya adalah bahwa konteks linguistik berkaitan langsung dengan elemen bahasa dalam sebuah komunikasi, sedangkan konteks ekstra linguistik mencakup faktor eksternal yang membingkai dan mempengaruhi pemahaman pesan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun