Pada kenyataannya tidak semua yang dikerjakan akan selalu dihadapkan dengan suatu keberhasilan, apabila masih dihadapkan dengan kegagalan maka yang penting yang dilakukan yaitu selalu belajar dari kesalahan yang terjadi dan menjadikannya pembelajaran untuk proses yang akan dilalui selanjutnya.Â
Dalam dunia engineer, apabila kita tidak belajar dari kesalahan dan belajar untuk memperbaikinya, maka akan memberikan efek buruk untuk selanjutnya yang akan dihadapkan pada sebuah konsekuensi yang bisa saja sangat tidak diinginkan untuk terjadi seperti kematian.Â
Agar dapat tetap sesuai jalurnya maka dibutuhkan sesuatu yang memberikan serangkaian bentuk praktik yang baik, sehingga dibutuhkan etika atau secara khusus etika engineering. Engineering adalah bidang luas yang selalu mengalami perubahan, banyak cabang yang berbeda yang memiliki beberapa kesamaan dalam seperangkat pedoman atau ide mengenai bagaimana para insinyur di dunia harus dapat memecahkan masalah seperti keselamatan.
Etika secara umum yaitu studi yang mempelajari tentang moral untuk dapat menghadapi yang benar dan yang salah. Etika berhubungan dengan pilihan moral dari setiap orang yang memiliki hubungan dengan orang lain. Etika engineering pada dasarnya merupakan suatu pola pikir yang hanya berlaku untuk bidang engineering, yang berisi studi tentang isu – isu dan keputusan para insinyur untuk mengarahkan diri dalam kapasitas profesional.Â
Etika sangat berperan penting bagi insinyur, karena berbagai kehidupan berada pada keputusannya. Apa yang diciptakan oleh seorang insinyur dapat menyelamatkan nyawa seseorang atau bahkan menghilangkan nyawa.Â
Contoh untuk sesuatu yang menyelamatkan seperti ketika mengemudi di atas jembatan maka perlu diketahui bahwa insinyur sipil yang merancangnya dan membutuhkan waktu untuk membuatnya agar struktur jembatan dapat sekokoh mungkin.Â
Namun terdapat juga contoh yang dapat menghilangkan nyawa seperti kegagalan pada struktur bangunan yang mengakibatkan bangunan roboh, sehingga banyak pekerja yang menjadi korban dan kehilangan nyawa. Maka semua harus dirancang dengan etika agar dampak buruk dapat diminimalkan.
Semua kegagalan dapat dicegah jika dapat mengikuti Code of Ethics atau kode etik. Ada beberapa bentuk dari kode etik, namun disini akan menggunakan American Society of Civil Engineers/ASCE. Dalam kode etik ini terdapat 8 prinsip yaitu sebagai berikut:
1. Menjaga keselamatan adalah yang terpenting,
Berarti fokus utama sebagai seorang insinyur yaitu harus menjaga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Maka dari itu insinyur hanya boleh menyetujui desain yang telah ditentukan dari segi keamanan dan sesuai dengan standar engineering.
2. Layanan dengan kompetensi,
Berarti seorang insinyur hanya harus bekerja di bidang yang sesuai keahliannya. Jika bukan seorang insinyur listrik, tidak diperbolehkan untuk main – main dengan kabel pada gedung.
3. Mengeluarkan pernyataan yang benar,
Pada dasarnya dilarang untuk berbohong.
4. Kebutuhan untuk bertindak sebagai agen yang setia,
Untuk setiap klien agar menghindari suatu konflik kepentingan maka salah satu pekerjaan yang dikerjakan tidak menyebabkan sabotase.
5. Aturan reputasi berdasarkan prestasi,
Berarti reputasi yang dibangun oleh pekerjaan yang dilakukan dan bukan melalui cara yang tidak adil.
6. Persyaratan untuk menjunjung tinggi kehormatan profesional,
Bertindak dengan integritas dan memiliki kebijakan untuk tidak melakukan penipuan suap atau korupsi apapun.
7. Melanjutkan pengembangan profesional,
Salah satu yang terpenting yaitu pertumbuhan jangka panjang masyarakat di bidang engineering. Yang dibutuhkan tidak hanya untuk mendorong perkembangan diri sendiri sebagai seorang insinyur, tetapi juga insinyur yang lain. Perlu melaporkan apa yang sedang terjadi dan tidak peduli konsekuensinya.
8. Memperlakukan semua orang secara adil.
Jika seorang insinyur mencoba untuk menciptakan sebuah manfaat yang dapat digunakan bagi publik, maka perlu menanyakan mengenai apa yang terbaik dan bagaimana cara memprioritaskannya. Tidak hanya bergantung pada konsekuensialisme yang pada akhirnya membenarkan cara, namun yang dibutuhkan dari semua itu adalah etika. Salah satu teori etika yang paling memiliki pengaruh untuk dunia engineering adalah utilitarianism. Utilitarianism adalah suatu keyakinan bahwa tindakan itu benar jika bermanfaat atau berguna untuk meningkatkan derajat manusia.
Rights Ethics (Etika Hak), adalah suatu hal yang sangat penting seperti sederhananya harus melakukan yang terbaik untuk menghormati hak orang lain. Rights Ethics memegang prinsip bahwa manusia mempunyai hak dan lainnya mempunyai kewajiban untuk menghormatinya. Ada juga Duty Ethics (Etika Tugas) yang semuanya tentang menghormati otonomi orang lain.Â
Etika tugas dibagun diatas etika hak, tetapi menempatkan kewajiban tugas daripada hak orang lain. Jika seseorang memiliki hak untuk hidup maka juga memiliki kewajiban untuk tidak memasarkan produk menyesatkan yang mungkin dapat membunuh atau menandatangani desain baru yang belum diperiksa keamanannya. Menerapkan Engineering Ethics adalah mencoba menyeimbangkan teori etika dengan situasi apapun yang tengah dihadapi.Â
Mungkin tidak selalu mudah atau sederhana, tetapi sebagai seorang insinyur memiliki tugas untuk mencoba yang terbaik. Sehingga dapat meningkatkan secara individu dan sebagai komunitas dengan berlatih dan belajar dari kejadian masa lalu.
Pada sudut yang salah akan menyebabkan seluruh struktur runtuh dan tidak ada yang akan menyadarinya, sehingga diperlukan protokol yang tepat untuk tetap diikuti. Mengarah pada etika yang dihadapkan pada beberapa poin yang akan dilakukan saat memulai sesuatu.Â
Perlu adanya analisis beban untuk keberhasilan, perlu memeriksa semua perhitungan dan tidak hanya mengandalkan kode etik dalam bangunan yang hanya menetapkan persyaratan minimum dan tidak selalu mengenai kebutuhan untuk proyek tertentu.Â
Maka harus diatasi dengan perubahan desain yang dalam hal ini adalah beralih dari sambungan dilas yang dibaut. Perubahan tersebut harus perlu dipertimbangkan dalam desain keseluruhan dan diperiksa oleh semua orang yang terlibat dan tidak bisa terburu – buru.Â
Suatu keputusan juga memiliki tanggung jawab secara profesional, sehingga untuk mengikuti kode etik di setiap lembaga yang berlaku terhadap apa yang sedang dilakukan.
Public Statements (Pernyataan Publik), secara mutlak diperlukan dalam situasi saat terjadi suatu kegagalan, publik berhak mengetahui apa yang terjadi. Sehingga mereka dapat merencanakannya dengan tepat.Â
Jika seorang insinyur tidak merilis pernyataan publik atau seperti pengadilan kota mengeluarkan pernyataan yang menyesatkan, sama saja seperti menyangkal hak orang untuk memastikan hak keselamatan mereka dan membuat sebuah keputusan mereka sendiri. Pada akhirnya tidak peduli mengenai apa yang terjadi, yang diperlukan adalah saling berbagi dan berkontribusi untuk kemajuan pengetahuan profesional.
Menyembunyikan masalah sama seperti merampok semua orang dari pembelajaran etika dan engineering. Sebabnya ketika tragedi terjadi maka penting untuk memperlakukan semua orang sebagai studi kasus tentang apa yang mungkin seorang insinyur pelajari untuk dapat dilakukan secara berbeda di masa depan.Â
Ketika mendekati masalah lain seperti saat seorang insinyur akan mencoba dan pergi ke luar angkasa, yang perlu diketahui tentang bencana pesawat roket pada tahun 1986.Â
Nasa menemukan penyebab bencana tersebut adalah kegagalan pada segel o-ring di roket dengan bahan bakar padat dan sementara terdapat banyak faktor yang menyebabkan bencana tersebut. Pada dasarnya adalah mengenai masalah etika, tapi mungkin yang dapat dilakukan adalah mencoba dan menggunakan kode etik yang kuat dan pengetahuan mengenai masa lalu dapat membuat sebuah keputusan yang terbaik dan paling tepat untuk memastikan desain.Â
Cara yang lebih baik untuk melakukan tentang etika dan bagaimana etika dapat ditetapkan pada engineering yaitu dengan mempelajari apa itu kode etik dan bagaimana dapat ditetapkan pada situasi seperti saat runtuhnya suatu bagunan. Kemudian belajar mengenai Engineering Ethics dan teori etika, Utilitarianisme, Rights Ethics, serta Duty Ethics.Â
Akhirnya semua secara bersama – sama dengan mengembalikan ke situasi dengan citicorp dan menganalisisnya dari perspektif etika. Dalam memecahkan masalah yang berhubungan dengan etika, maka tidak hanya menggunakan salah satu teori etika saja.Â
Sehingga dapat menggunakan semua teori etika yang ada untuk digunakan dalam menganalisa dari persoalan berdasarkan semua sudut pandang dan melihat hasil dari setiap penerapan dari teori tersebut. Tak sedikit, hasil akhirnya akan menghasilkan hasil yang sama walaupun menggunakan teori yang berbeda.
Berdasarkan penjelasan mengenai etika bagi engineer, maka tugas utama insinyur yaitu melindungi keselamatan dan kesejahteraan umum. Seorang insinyur memiliki tanggung jawab dan menghasilkan produk yang aman bagi masyarakat. Dengan mengutamakan keselamatan yang menjadi bagian internal dari semua desain engineering.Â
Berdasarkan kode etik insinyur menunjukkan bahwa seorang insinyur harus memiliki tanggung jawab secara sosial dalam memproduksi sebuah produk dengan aman. Tidak semua dapat dikatakan aman 100%, tetapi insinyur harus memiliki tanggung jawab terhadap keamanan dari produknya secara reasonably. Hal ini bergantung pada desain rekayasa yang dibuat oleh insinyur.Â
Seorang insinyur pasti memiliki hak profesional yang merupakan hak yang paling mendasar yaitu kesadaran dalam moral profesional yang mencakup hak untuk melakukan penilaian profesional dalam mencabut tanggung jawab dan kewajiban seseorang dan melakukan cara yang beretika dalam penilaiannya.Â
Seorang insinyur juga wajib menerapkan kejujuran dalam pendekatan terhadap masalah etika yang memiliki hubungan dengan keadaan pikiran mengenai keberhasilan performa riset dan melaporkan hasil riset secara jujur. Dalam menemukan solusi dari masalah etika maka perlu menganalisisnya melalui riset.Â
Menentukan tindakan etis dan tidak etis dalam melakukan proses riset adalah proses menikuti kode etik suatu organisasi profesional engineering.  Terdapat beberapa teori etika dapat digunakan untuk membantu proses menganalisis isu – isu yang melibatkan riset.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H