Gambar by Pixabay
Bapak, engkau tahu, puterimu ini suka bermain aksara. Menulis kata mutiara, sajak dan lainnya
namun padamu, aku tak hendak bermetafora atau bermajas hiperbola
aku hanya ingin berkata, kaulah cinta pertama
darimu banyak hal yang tak bisa aku dapatkan dari orang lain
darimu aku tahu makna sayang dalam ketegasan
darimu aku mengerti bahwa kuat dan lemah bisa hadir bersamaan
karenamu aku menjadi wanita terdidik
penuh cinta yang elegan
padamu banyak rasa yang tersimpan dalam batin
denganmu banyak kenangan indah tak terlupakan
Bapak, terima kasih telah menjadi ayah terbaik
untukmu kulangitkan doa harapan
Rabbighfir lii Waliwaalidayya Warhamhumaa Kamaa Rabbayaanii Shagiiran
Mutia AH
Ruji, 24 Desember 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H