Mohon tunggu...
Mutia
Mutia Mohon Tunggu... -

Belajar Merangkai Aksara

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Salahku

17 November 2015   12:59 Diperbarui: 17 November 2015   13:07 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

 

Salahku.

Sejak awal bertemu telah kuciptakan dusta.

Pesonamu telah membuat lidahku kaku untuk bercerita.

Semua seakan berbalut asa bahagia.

 

Salahku.

Ketika kita telah bersama tak jua ku berani merangkai kata nyata.

Setiap waktu kau membuatku semakin tergila-gila.

Bahkan tak sanggup ku jujur berkata.

 

Salahku.

Ketika semua rasa sayang, rindu dan cinta.

Semakin bertumbuh dan membara.

Bahkan tak sanggupku menahanmya.

 

Salahku.

Ketika akhirnya kau tahu kebenaran cerita.

Tak kuasa lagi ku untuk meminta.

Agar kau tak pergi dan meninggalkanku dengan luka.

 

Salahku.

Ketika kau membenci dan berlari menjauh dariku.

Bahkan kata maafpun tak pantas kau berikan padaku.

Ini semua salahku.

 

Salahku.

Ketika semua telah berbalut penyesalan.

Tak ada lagi yang dapat kuharapkan.

Bahkan tak jua pantas ku berhadapan.

 

Dan salahku.

Membiarkan kebohongan terjadi.

Membiarkan perasaan sayangku mendominasi.

Dan aku harus menghadapi sakitnya sendiri.

 

Terima kasih atas semua rasa yang telah kau ajari.

Terima kasih atas semua mimpi yang telah kau beri.

Walaupun semua hancur tak tersisa lagi.

Tapi kau adalah jiwa terbaik yang pernah aku miliki.

 

 

My Desk_171115

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun