Meninjau bagaimana keadaan zaman sekarang, dimana masyarakat sudah memasuki yang namanya masyarakat digital. Ini berarti pola pikir, pola interaksi dalam kehidupan sudah dikatan melek terhadap digital. Bukan dipungkiri lagi bahwa dengan kemajuan inilah pasti aspek kehidupan didalamnya juga akan turut berpindah dari konveksional ke bentuk digitalisasi. Berkaitan hal tersebut, dalam pendidikan juga akan adanya percampuran terhadap pemanfaatan teknologi yang ada. Namun semua itu bisa diatasi jika peran dalam pelaksana pendidikan khususnya orang tua dalam hal ini, memahami landasan teknologi yang ada dalam landasan pendidikan.
Hal ini berarti bagaimana pendidikan itu sendiri bisa berkaitan erat yang namanya teknologi. Lebih rincinya lagi teknologi dalam pendidikan ini merupakan alat yang bisa digunakan untuk memperlihatkan berbagai informasi dan membantu dalam proses pembelajaran (Herlambang et al, 2022). Orang tua dalam hal ini harus bisa selektif bagaimana cara pola asuh yang tepat dalam memasuki era digitalisasi saat ini. Peran orang tua yang paham betul terhadap landasan teknologi ini akan menjadikannya sebagai hal positif untuk digunakan dalam mencari informasi. Misalnya mencari bagaimana teknik parenting yang baik, atau bahkan cara membagi waktu alat digital terhadap anak. Kemajuan ini tidak bisa dihindari, dan langkah baiknya yaitumempersiapkan diri bagaimana menjalankan kehidupan yang melek digital namun dengan memanfaatkan semaksimal mungkin. Disinilah orang tua pada era digitalisasi harus waspada dan berperan aktif dalam menyesuaikan perkembangan anak dengan tidak hanya menngandalkan gadget atau tekologi semata (Alivia & Irwansyah, 2018).Â
Sejatinya, pelaksanaan pendidikan ini harus mampu bertumpu pada landasan pendidikan. Sesuai cakupan landasan pendidikan itu sendiri, dimana saling terhubung dengan segala sisi pada kehidupan manusia. Sehingga untuk memahami berbagai yang terjadi pada aspek kehidupan tersbeut, maka harus dengan memahami dasarnya terlebih dahulu, yaitu landasan pendidikan. Pelaksaannya ini tidak hanya pada pendidikan keluarga, terlebih dilakukan di sekolah formal seperti sekolah dasar, menengah, sampai perguruan tinggi. Hasil akhir yang diharapkan yaitu setiap manusia mendapatkan pendidikan yang baik dengan menjalankan dari landasan pendidikan. Sehingga implikasi landasan pendidikan ini bisa digunakan dalam menghadapi kehidupan yang lebih luas lagi.
