Mohon tunggu...
Muthakin Al Maraky
Muthakin Al Maraky Mohon Tunggu... Guru - Relawan di Komunitas Literasi Damar26 Cilegon

Tukang ngelamun yang mencintai buku

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Madrasah Al-Khairiyah Karangtengah Sukses Gelar Pesantren Ramadan 1445 H/2024 M

6 April 2024   16:17 Diperbarui: 7 April 2024   08:18 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Siswa Madrasah Al-Khairiyah Karangtengah sedang belajar dakwah/ceramah di salah satu masjid di Kota Cilegon (Sumber Gambar: Muthakin al-Maraky) 

Madrasah Al-Khairiyah Karangtengah sukses menggelar Pesantren Ramadan tahun 1445 H/2024 M. Kegiatan Pesantren Ramadan dilaksanakan dari tanggal 16 Maret hingga 3 April 2024.

Bertempat di aula Ponpes Banu Al-Qomar  Karangtengah Kota Cilegon, sebanyak 250 siswa dan siswi mengikuti kegiatan ini. Para peserta yang terdiri dari siswa MTs dan MA Al-Khairiyah Karangtengah terlihat antusias mengikuti kegiatan sejak hari pembukaan di tanggal 16 Maret.

Selama kurang lebih tujuh belas hari kegiatan ini digelar, para peserta mengikuti beberapa agenda kegiatan yang telah dipersiapkan oleh panitia. Di antara kegiatan tersebut antara lain: pembukaan, Ngaji Pasaran (Kajian Kitab Kuning), Nuzulul Qur'an, tarawih berkunjung dan buka bersama dengan dewan guru.

Pesantren Ramadan di Madrasah Al-Khairiyah dibuka pada tanggal 16 Maret 2024. Ketika membuka kegiatan, Ayatulloh, selaku Kepala Madrasah Tsanawiyah Al-Khairiyah Karangtengah berpesanberpesan bahwa kegiatan seperti kajian kitab kuning merupakan bentuk kreatifitas untuk mengimbangi kitab-kitab kuning yang tidak lagi menjadi rujukan di lembaga madrasah.

"Kegiatan ini merupakan bentuk kreativitas untuk mengimbangi kitab-kitab yang tidak lagi dipelajari di lembaga madrasah," ujarnya.

Kemudian kegiatan Pesantren Ramadan dilanjutkan pada tanggal 17 Maret 2024 dengan agenda Ngaji Pasaran atau kajian kitab kuning. Kegiatan kajian kitab kuning ini menggunakan metode pembelajaran Bandongan. Sang Kiai duduk di depan membaca kitab dan menerjemahkan, kemudian para siswa/santri berjumlah 250 duduk di depan mendengarkan sambil memaknai kitab.

KH. Muktillah membaca kitab kuning pada kegiatan Ngaji Pasaran (Sumber Gambar: Muthakin al-Maraky) 
KH. Muktillah membaca kitab kuning pada kegiatan Ngaji Pasaran (Sumber Gambar: Muthakin al-Maraky) 


Pada tahun 2024 ini, pihak panitia memilih dua kitab untuk dikani dan khatamkan. Pertama, kitab Washiatul Musthafa karya Syaikh As-Sya'rani. Kitab ini berisi tentang wasiat-wasiat bijak Rasulullah Saw. pada menantu sekaligus sahabatnya, Ali bin Abi Thalib. Kedua, kitab Maqshid As-Shaum/Maqashid As-Shiyam karya Syaikh Izzuddin Abu Muhammad Abdul Aziz Bin Abdussalam al-Sulami. Kitab ini merupakan kitab fikih ibadah yang mengkhususkan membahas tentang ibadah puasa.

Kedua kitab tersebut dikaji/diampu oleh KH. Muktillah, selaku pengasuh Pondok Pesantren Banu Al-Qomar Karangtengah. Kegiatan ini dimulai dari pukul 09.00 hingga 11.00 WIB. Kajian kitab ini tidak hanya diikuti oleh para siswa/santri, akan tetapi para dewan guru MTs dan MA ikut serta menjadi santri. Bahkan, beberapa alumni turut hadir dalam kegiatan ini.

Para siswa/santri mendengarkan dan menerjemahkan kitab kuning  (Sumber Gambar: Muthakin al-Maraky) 
Para siswa/santri mendengarkan dan menerjemahkan kitab kuning  (Sumber Gambar: Muthakin al-Maraky) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun