Mohon tunggu...
Musfiq Fadhil
Musfiq Fadhil Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Abdul Hamma

Lulusan Ilmu Kesehatan Masyarakat - Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Rahasia Membuat Puisi yang Bisa Tembus Headline Kompasiana

8 November 2020   15:22 Diperbarui: 8 November 2020   15:26 598
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari awalnya bertujuan sekadar untuk membahagiakan diri, tingkatkanlah dengan mematok target agar puisimu dapat pula membahagiakan manusia lain. Percayalah, hidup kita terasa lebih bahagia ketika kita mampu membuat manusia lain bahagia.

Bagaimana cara membahagiakan diri sendiri sekaligus membahagiakan manusia lain? Caranya adalah dengan berusaha agar puisimu mampu meraih label Headline dari Editor Kompasiana.

Headline merupakan label bergengsi yang diincar oleh banyak penulis penghuni Kompasiana. Siapa coba yang tidak bahagia ketika karya kita disematkan di halaman utama bagian atas anak Kompas ini? Tidak sembarang tulisan lho yang bisa menjadi headline.

Di samping itu, disematkannya label Headline membuat pembaca lebih mudah menemukan tulisan kita. Alhasil potensi untuk membahagiakan banyak manusia pun semakin besar.

Bagi Kompasiana Puisi itu karya yang istimewa. Editor Kompasiana bahkan memberikan slot khusus setiap malam atau pagi hari sebagai tempat untuk memajang puisi kita sebagai Headline.

Lalu bagaimana cara agar puisi kita dipilih editor sebagai Headline? Untuk menjawab ini, mari saya berikan kiat rahasia yang saya gunakan sehingga sejauh ini saya dapat meraih headline untuk empat puisi buatan saya. 

Mau tahu apa rahasianya? Sini bayar seribu ke saya!

Dalam artikel Berbagi Pengalaman Sederhana Menulis Puisi Bapak Santoso Mahargono mengungkapkan ia tidak bermaksud menyombongkan diri atas puisi karya beliau yang berprestasi mendapatkan Headline. 

Tetapi di artikel ini, saya justru mau menyombongkan diri atas Headline-nya empat puisi buatanku. Puisi buatanku yang mendapatkan Headline yaitu INI, INI, ITU, dan ITU. Sila baca satu persatu jika berminat.

Saya sengaja menyombongkan diri untuk mengompori biar muncul rasa iri. Sebab saya percaya, rasa iri dalam diri manusia bisa sangat berguna untuk menghasilkan karya yang keren, terutama dalam bentuk puisi. Jadi sila kobarkan rasa iri itu lalu buatlah puisi yang bisa menandingi puisi saya.

Saya, anak kemarin sore dan masih ingusan saja bisa membuat puisi yang menjadi Headline. Masa kamu enggak bisa? Haha

Baik langsung saja kita mulai pembahasan kiat dan taktik saya membuat (bukan sekadar menulis) puisi sampai bisa tembus menjadi Headline di Kompasiana. Berikut ini saya bisikin rahasianya:

1. Kenali diri sendiri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun