Tin.. tin!! Terima kasih sudah klik artikel saya. Selamat membaca!
Sejak jaman pra sejarah, Bangsa India menjalin hubungan erat dengan Bangsa Indonesia. Jauh sebelum kedatangan Bangsa China dan Arab, orang-orang India purba sudah berkunjung dan berintetaksi dengan orang-orang Indonesia purba.
Pengaruh Bangsa India terhadap peradaban Bangsa Indonesia sangat besar. Budaya, ritual agama, adat, bahasa, aksara, hingga kesenian yang ada di Indonesia hampir tak bisa lepas dari pengaruh bangsa India kuno.
Pada era sejarah, hubungan antara India XÂ Indonesia terjalin dengan baik. Saya ingat ketika di sekolah, Bu Guru memberitahu bahwa India merupakan salah satu bangsa yang paling awal mengakui kedaulatan Indonesia sebagai bangsa yang merdeka.
Di era modern, pengaruh India datang melalui dunia hiburan. Emak saya suka sekali nonton film bollywood dan drama nenek Tapasya "Bantu kami Dewa!". Simbah saya suka dengerin lagu-lagu India Mohabaten. Sementara adik-adik saya hobi nonton inspektur Paladushing dalam animasi "Shiva".
Sedangkan saya, saya suka nonton video atraksi Indian Street Food di Youtube!
Di Indonesia, jajanan yang ada di pinggir jalan kebanyakan berbahan utama sekadar tepung kanji dan terigu. Sebut saja cireng, cimol, pempek, olos, bakso, mie ayam, seblak, siomay, cendol dan masih banyak lagi.
Cara masak dan penyajian jajananpun kebanyakan cuma digoreng atau direbus. Saya merasa jajanan tersebut mulai membosankan. Saya butuh jajanan dengan bahan dan penyajian yang berbeda.
Pucuk dicinta ulampun tiba. Di tengah rasa bosan dan kegabutan, aplikasi Youtube kok pintar sekali ya merekomendasikan video jajanan pingir jalan India di beranda saya. Iseng-iseng saya klik, ternyata menonton video ini membuat saya ketagihan dan penasaran.
Saya menemukan jajajan pinggir jalan di India itu tontonan yang unik. Ada banyak sekali bahan yang diperlukan Paman penjual hanya untuk membuat satu kepal jajan. Betapa ribetnya si Paman menambahkan bumbu ini, rempah itu, kuah ini itu, berwarna warni.
Cara pembuatan jajanan hingga sampai ke tangan pelanggan juga terlihat berbeda. Dari beberapa video Indian street food yang saya tonton, sepertinya Paman penjual jajan lebih suka meracik jajan dengan tangan telanjang.