Gara-gara Pandemi, Saya jadi Demen Pangkas Rambut Sendiri

Hair clipper seharga 200 ribuan punya saya | Dokumentasi pribadi

Alat sudah siap, tinggal eksekusi! Mudah banget, saya hanya perlu kress.. kress.. dan taraa.. Alhamdulillah hasil cukuran saya sendiri lumayan memuaskan lho! tidak kalah dengan kang pangkas rambut pinggir jalan. Saya jadi demen, sensasi memotong rambut sendiri itu ternyata satisfying!

Tidak hanya potong rambut sendiri, saya kemudian memberanikan diri untuk mencukur rambut adik-adik saya, dilanjut dengan memotong rambut paman saya, kemudian tetangga saya hanya berbekal peralatan seadanya yang saya sebutkan di atas. 

Hasil pekerjaanku memotong rambut ternyata tidak mengecewakan. Karena itulah, saya jadi berpikir untuk membuka usaha barbershop sendiri. Kalau saya hargai 15 ribu per kepala, kan lumayan buat nambah penghasilan. hehe.

Nah, kalau Anda gabut di rumah aja, mungkin bisa meniru hobi baru saya memangkas rambut. Tidak perlu takut, sudah banyak tutorial yang disediakan di internet baik melalui artikel-artikel maupun kanal-kanal Youtube. 

Tapi inti dari memangkas rambut sih mudah banget, hanya tinggal menyesuaikan ukuran sepatu clipper aja. Kalau pengen cukur pendek, pakai sepatu clipper nomor satu atau dua, potong sedang pakai sepatu nomor tiga atau nomor empat. 

Kalau pengen coba self cut, begini tips saya:

1. Pelajari dahulu dasar-dasar memangkas rambut, kalau punya kartu prakerja, beli aja kursus barbershop. Ketika sudah yakin dan mantap, mulailah membeli peralatan-peralatan.

2. Saat membeli peralatan, untuk awal-awal tidak perlu yang mahal. Cari yang murah dan recommended berdasarkan review orang-orang yang sudah memakai. 

Hair Clipper yang saya rekomendasikan si yang harganya 200-300 ribuan dulu. Kalau harga di bawah itu, takutnya pisau clippernya kagak tajam, pun kalau harga di atas rentang itu, biasanya buat orang-orang yang serius buka usaha potong rambut aja.

3. Jangan ragu saat memotong rambut sendiri, pede aja ngerjain sesuai panduan yang dipelajari pada poin nomor 1.

4. Cobalah untuk memberanikan diri mencukur orang lain, dimulai dari mencukur rambut anggota keluarga Anda. Kemudian bisa juga ke tetangga yang membutuhkan.