Hampir setahun Corona hadir diindonesia, sebetulnya Corona sdh memperingatkam jauh jauh hari, cooming soon mungkin katanya,Â
Dan benar, booommmm
Kita terlambat hitungan detik, kacau, dan mulailah kita hidup dlm mengerikan,Â
Alasan segala macem dan kebijakan politik turut andil disini,Â
Memang Kita tidak menyalahgunakan siapapun,
Yang penting fair dan proporsional,
jaga rakyatnya,
Lindungi rakyatnya,
Perhatikan rakyatnya,
Lihat mereka sudah makan belum,berapa hari merekaa menahan lapar, tak ketemu nasi,
Jangan terlalu fokus di masker, tapi fokuskan yang lebih manusiawi,
Coba dirazia tiap rumah - rumah rakyat apakah mereka hari ini sudah ketemu nasi,Â
Warung warung kecil disuruh tutup, alasan jam operasional, tapi apakah perut bisa cuti dari nasi,
Orang orwng tak mengandalkan gaji, lama lama mati berdiri,Â
Keadilan sejahtera bagi rakyat jangan cuma jadi slogan, pamflet ilusi,
Penguasa dan para penegak, jangan terlalu Arogansi, jangan tegas soal aturan manusia,tapi menutup mata atas hak hak pangan manusia itu,
Lihat lah kami juga manusia, manusia, yg terkdangan menomordukan kesehatan, karena soal makan tak bisa di tunda..Â
Tolong Kita rakyat sendiri jangan dikebiri,Â
2 jAM YANG Lalu, dibawah pohon beringin yang bercinta dengan polusi
Beef ahmad
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H