Mohon tunggu...
Media Berbagi
Media Berbagi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Mahasiswa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sujud di Cahaya Magrib

16 Juli 2024   19:19 Diperbarui: 16 Juli 2024   19:24 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
16 Juli 2024 (Masjid Islamic Center UAD)/dokpri

Di masjid senja, sujud dalam cahaya magrib

Lantunan ayat suci membelai hati yang resah

Seperti air yang mengalir dalam sunyi malam

Doa-doa mengembun, mengukir keheningan

Di sampingku, seorang musafir dalam doa

Beban hidupnya berat, seperti angin berbisik

Namun, aku belajar dari langit yang terbuka

Bahwa setiap beban adalah benih untuk kekuatan

Aku merenung di dalam sujud, merangkai makna

Seperti bunga yang mengurai rahasia malam

Masjid adalah taman yang membelai jiwa

Di mana hati menemukan keindahan sejati

Di sanalah aku bersimpuh, menggapai cahaya

Dalam setiap sujud, aku menemukan arti esensi

Bahwa hidup adalah perjalanan ke hadirat-Nya

Di mana doa-doa mengalir, menuntun langkahku

Oh, masjid yang mengajariku bahasa doa

Tempat di mana tiap nafas adalah syukur

Aku terdampar, terpaku dalam keindahan

Mencari makna dari setiap detik berdoa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun