Melalui tes-tes tersebut kita bisa mengenal diri sendiri dan mengetahui apa yang kita mau. Sehingga ketika kita sudah melakukan tes ini dan menerima hasilnya, kita bisa menentukan arah kita akan kemana.Â
Sebagai contoh orang yang melakukan tes psikologi dan hasil minatnya mengarah pada bidang seni, maka ia bisa menentukan arahnya akan mengambil jurusan apa atau kegiatan apa yang berhubungan dengan seni. Seni sifatnya abstrak, sehingga jika ia mengambil jurusan yang paten atau ilmu pasti seperti matematika, kimia, dsb ia akan sedikit kesusahan karena bukan pada arah minatnya.
Dari pengalaman beberapa mahasiswa yang salah jurusan dapat kita petik pelajaran bahwa sesuatu yang dipilih haruslah berdasarkan apa yang membuat diri kita nyaman menjalaninya bukan karena paksaan atau faktor lain. Jangan hanya karena mencari aman agar bisa lolos menuju perguruan tinggi membuat kita menderita di dalamnya karena jurusan yang salah. Pilihlah apa yang sesuai dengan minatmu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H