Olahraga, meski banyak manfaatnya namun bagi sebagian orang aktivitas tersebut belum bisa rutin dilakukan. Dampaknya, manfaat besar berolahraga tidak bisa diperoleh.
Berikut ini 3 penyebab yang menurut penulis membuat banyak orang tidak bisa rutin berolahraga, apalagi lagi untuk dapat melakukannya dengan bahagia:
1) Tidak punya waktu alias sibuk.
Bagi kaum pekerja, pergi ke kantor sekitar pukul 7 pagi dan sampai lagi di rumah sekitar pukul 7 malam adalah rutinitas harian yang harus dilakukan.
Hal ini tentu saja dapat menjadi alasan ketika ditanya "Kamu kapan berolahraga?." Jawabannya adalah "duh, ga punya waktu nih, sibuk."
2) Kebiasaan Begadang
Seharian bekerja di kantor atau membersamai keluarga kadang membuat kita lelah. Malam hari, ketika semuanya sudah terlelap adalah saat yang cocok untuk me time. Menghabiskan waktu sampai tengah malam untuk nonton bola, nonton film, atau main games merupakan bentuk refreshing tersendiri bagi sebagian orang.
Namun, ada bahaya mengintai di balik asyiknya begadang. Selain dapat menurunkan fungsi kognitif, begadang juga bisa membuat kita lebih mudah emosi dan membuat penampilan menjadi kurang menarik.
Begadang juga membuat Anda hampir pasti bangun kesiangan atau kurang tidur. Dengan kondisi ini, sepertinya mustahil untuk dapat berolahraga keesokan harinya.
3) Pernah mencoba namun tidak konsisten.
Biasanya, niat untuk berolahraga dimulai dari membeli peralatan yang dibutuhkan. Sepatu lari, sepeda lipat atau raket badminton sudah diorder dan tinggal menunggu kurir ekspedisi untuk mengantarnya sampai di rumah.
Semua benda di atas akan membuat kita menjadi bersemangat untuk berolahraga. Setidaknya untuk beberapa pekan pertama.
Namun, setelah sebulan atau dua bulan berlalu, sepatu atau sepeda baru tersebut sudah teronggok di gudang penuh dengan debu. Anda sudah jarang menggunakannya.
Pernah mengalaminya?
Kondisi Ideal
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menganjurkan orang usia dewasa yang sehat untuk melakukan olahraga minimal 150 menit atau 2,5 jam per minggu.
Olahraga memiliki banyak manfaat. Ia dapat memperbaiki suasana hati dengan cara menstimulasi pembentukan zat kimia pada otak, seperti serotonin dan dopamin. Dampaknya, Anda akan merasa lebih rileks dan bahagia.
Selain itu, olahraga juga berfungsi untuk menyehatkan jantung, menjaga berat badan tetap ideal, membuat tidur lebih nyenyak dan masih banyak yang lainnya.
Perlu trik atau strategi tertentu agar kita bisa rutin berolahraga. Setidaknya untuk memenuhi anjuran WHOÂ di atas.
Solusi
Berikut ini adalah solusi yang berasal dari pengalaman pribadi penulis dalam mengeksplore minat olahraga, sehingga olahraga (bersepeda) menjadi aktivitas yang menyenangkan buat saya.
1. Manfaatkan fasilitas atau klub olahraga yang ada di kantor Anda.
Jika sibuk adalah penyebab Anda tidak bisa rutin berolahraga, maka salah satu solusinya adalah dengan memanfaatkan fasilitas olahraga yang tersedia di kantor.
Bergabunglah dengan komunitas olahraga yang ada di sana. Cobalah semua fasilitas olahraga yang ada dan eksplore minat terbesar Anda.
Pilihlah aktivitas olahraga yang dirasa paling sesuai dengan Anda.
Bergabung dengan klub olahraga, akan menyediakan dorongan yang Anda butuhkan untuk tetap berolahraga secara rutin.
2. Atasi habit/kebiasaan buruk.
Agar olahraga dapat memberi manfaat bagi tubuh dan tidak sebaliknya, dibutuhkan dua prasyarat: cukup istirahat dan asupan gizi yang baik.
Kurang tidur karena berbagai sebab hanya akan membuat tubuh Anda kurang segar dan lebih mudah lelah.
Anda juga perlu untuk disiplin dalam menjaga makanan yang dikonsumsi. Khususnya sebelum berolahraga, pilih makanan yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak.
Jenis makanan tersebut bisa membantu Anda untuk memaksimalkan performa saat berolahraga, mengurangi risiko gangguan otot, dan membuat badan lebih cepat pulih setelah berolahraga.
3. Manfaatkan sosial media khusus olahraga
Bukan Facebook, bukan pula Instagram ataupun Tiktok.
Saat ini tersedia cukup banyak pilihan aplikasi olahraga yang punya kemiripan fitur seperti sosial media. Satu diantaranya yang penulis rekomendasikan adalah Strava.
Selain fitur-fitur aplikasi olahraga pada umumnya, Anda bisa memposting foto dari aktivitas olahraga yang dilakukan, memberikan like dan comment ke postingan teman-teman Anda.
Selain itu, Anda bisa mengikuti berbagai macam challenge yang tentu saja semakin menambah semangat untuk berolahraga.
Dengan mengeksplorasi minat olahraga, didukung oleh teman-teman dalam komunitas (online dan atau offline), penulis percaya bahwa olahraga akan menjadi aktivitas yang menyenangkan.
Salam sehat :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
