Mohon tunggu...
Danang Arief
Danang Arief Mohon Tunggu... Psikolog - baca, nulis, gowes adalah vitamin kehidupan

Menekuni bidang pengembangan organisasi

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Sepeda Ontel dan Masa Depan Pertanian Indonesia

12 Februari 2022   11:43 Diperbarui: 13 Februari 2022   20:45 2352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi petani dan sepeda onthelnya. (Foto: KOMPAS/ANASTASIA JOICE)

Hanya dipisahkan oleh jalan aspal yang menuju ke pemukiman penduduk. Di beberapa sudut sawah terparkir sepeda onthel para petani. Di arah utara, tampak gagah gunung Merapi berdiri di kejauhan.

Namun, keindahan pemandangan pagi itu menyisakan satu keganjilan. Ada sepetak sawah yang terletak persis di pinggir jalan aspal. Sekilas itu sawah biasa. 

Namun, jika diperhatikan, tepat di tengah sawah terbentang sebuah banner. Ukurannya sekitar 2x1 meter, kokoh ditopang kayu yang tertancap di tanah sawah. Tulisan pada banner itu adalah "dijual tanah persawahan". Di bawahnya tertera lengkap luasan tanah dan nomor telpon yang bisa dihubungi.

Apakah si empunya tanah sawah membutuhkan dana segar? atau tanah sawah tersebut sudah beralih ke generasi berikutnya, yang tidak mau lagi mengelolanya? 

Bagaimana jika si pembeli memutuskan untuk mengubah peruntukannya, dari yang sebelumnya sawah menjadi ruko atau rumah misalnya? Bagaimana jika semua sawah yang ada di sepanjang jalan perlahan-lahan dijual dan diganti peruntukannya?

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), luas panen padi Tahun 2020 hanya mencapai 10,66 juta hektar atau mengalami penurunan sebesar 0,19 persen atau 20,61 ribu hektar dibandingkan dengan Tahun 2019 yang sejumlah 10,68 juta hektar. 

Penyusutan luas lahan pertanian terbesar berdasar data BPN terjadi di Pulau Jawa, yaitu telah menjadi hanya 4,1 juta hektar pada tahun 2007. Sementara per tahun 2010, luas lahan pertanian tersebut kembali berkurang menjadi 3,5 juta hektar.

Hasil Sensus Penduduk 2020 menunjukkan penduduk Indonesia didominasi Generasi Z. Total terdapat 74,93 juta atau 27,94% dari total penduduk Indonesia. 

Gen Z adalah mereka yang lahir diantara tahun 1997-2012, sehingga saat ini mereka diperkirakan berusia 8-24 tahun. Sedangkan Generasi Milenial (mereka yang lahir di antara tahun 1981-1996) berjumlah sebanyak 69.38 juta atau 25,87% dari total penduduk Indonesia.

Apakah kedua hal tersebut memiliki keterkaitan satu sama lain? Apakah trend berkurangnya tanah persawahan berhubungan dengan trend meningkatnya populasi generasi Z? 

Apakah profesi petani ini semakin menjadi profesi yang kian ditinggalkan? apakah bersahajanya para petani dengan sepeda onthelnya akan sukar ditemui di masa depan?

Karakter Generasi Penerus

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun